KADIN, KPP Pratama dan IBS Consulting Gelar  Pelatihan Pajak 

Laporan wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong 

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU -- Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Sumba Timur dengan menggandeng Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Waingapu, Pemda Sumba Timur dan IBS Consulting pimpinan Ida Bagus Suadmaya asal Denpasar - Bali menggelar sosialisasi Undang-Undang Harmonisasi Perpajakan dan Pelatihan Pelaporan Pajak bagi pengusaha yang merupakan wajib pajak di Sumba Timur. 

Kegiatan tersebut berlangsung di gedung Nasional Umbu Tipuk Marisi, Selasa 23 November 2021 lalu itu dibuka Asisten Administrasi dan Keuangan Setda Sumba Timur, Lu Pelindima, S.Sos. 

Dalam sambutannya, Pelindima yang mewakili Bupati Sumba Timur Drs. Khristofel Praing, M.Si mengharapkan kegiatan tersebut dapat rutin dilaksanakan karena banyak memberi manfaat bagi semua pihak terutama para wajib pajak di wilayah itu. 

"Ini kegiatan sangat positif dan memberikan dampak baik yang sangat besar bagi masyarakat khususnya kalangan pengusaha sebagai wajib pajak di Sumba Timur. Atas nama Pemerintah, kami sangat mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini," paparnya. 

Baca juga: Masyarakat Diminta Stop Berikan Stigma Bagi ODHA

Pelindima mengakui peran KADIN Sumba Timur saat ini diera kepemimpinan Elvis Karwelo karena inovatif dan kreatif dan sudah memainkan fungsi dan peranannya dengan baik. 

"KADIN diera kepengurusan sekarang ini yang diketuai pak Elvis Karwelo sangat inovatif dan kreatif. Contohnya melalui kegiatan yang  hari ini bisa kita ikuti bersama," ujarnya. 

Ketua KADIN Sumba Timur Elvis Karwelo dalam sambutannya mengatakan, kegiatan tersebut adalah wujud dari fungsi dan peran KADIN sebagai organisasi dan wadah  tempat bernaungnya para pengusaha dan akan rutin dilakukan termasuk advokasi kepada pengusaha Sumba Timur sebagai wajib pajak. 

Hal senada disampaikan Kepala KPP Pratama Waingapu, Frans Hutagaol. Menurutnya, pembayaran pajak menjadi kewajiban warga negara untuk membiayai pembangunan pada semua sektor di Indonesia dan kabupaten Sumba Timur khususnya. Meski begitu demikian Frans, sosialisasi dan edukasi juga menjadi hal penting agar wajib pajak memahami regulasi dan mekanisme pembayaran pajak. 

Sementara itu,  Ketua Panitia Pelaksana yang juga Wakil Ketua I KADIN Sumba Timur, Djunaidi Bin Garib dalam laporannya mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari program kerja KADIN Sumba Timur yang  diikuti oleh 100 lebih pengusaha Sumba Timur dan berlangsung sehari dengan sumber pendanaan dari swadaya anggota KADIN dan sumbangan pihak ketiga yang tidak mengikat. (hh) 

Berita Sumba Timur Lainnya :