Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Sabtu 27 November 2021: Berjaga-jagalah Sambil Berdoa Agar Kalian Luput
Sebagian besar dari antara kita sudah terbiasa ditemani Rokok dan Alkohol. Tanpa hal-hal ini hidup bagi mereka tak bermakna.
Renungan Harian Katolik Sabtu 27 November 2021: Berjaga-jagalah Sambil Berdoa Agar Kalian Luput dari Malapetaka (Daniel 7: 15-27; Lk 21: 34-36)
Oleh: RD. Ambros Ladjar
POS-KUPANG.COM - Sebagian besar dari antara kita sudah terbiasa ditemani Rokok dan Alkohol. Tanpa hal-hal ini hidup bagi mereka tak bermakna.
Makan yang menjadi kebutuhan utama digeser perannya. Padahal kedua hal tersebut banyak memberi kontribusi penyakit entah cepat atau lambat.
Ada seorang teman yang sungguh sadari akibatnya, maka kini ia menjadi motivator Pola Hidup Sehat (PHS).
Peringatan Injil: Jagalah dirimu sangat jelas buat kita kapan pun. Jangan sampai hatimu sarat dengan pesta pora dan kemabukan.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 26 November 2021: Kesaksian Kita?
Penglihatan yang buat resah Nabi Daniel mengakibatkan dia merasa haru. Sekiranya Putera Manusia sudah menerima kuasa dari Dia Yang Mahatinggi, maka Daniel akan menyerahkan kuasa itu kepada-Nya.
Baginya Kristus menjadi pemimpin umat yang tangguh karena segala kuasa dunia akan tunduk kepada-Nya.
Secara praktis dapat dimengerti bahwa iman itu menyangkut pergumulan antara soal percaya dan ragu-ragu.
Jenis ini hanya bisa diatasi dengan nasihat Yesus tadi.
Berjaga dan berdoa agar luput dari malapetaka.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 24 November 2021: Setia Berbakti kepada Tuhan
Sudah mantapkah pemahaman kita tentang doa dalam rutinitas hidup kita?
Yesus mengajak kita agar realistis atas hidup ini.
Sekiranya kita pun larut dalam pesta pora memang segala rasa risau bisa segera hilang, tapi timbul soal baru.
Kita sebenarnya tak menyadari apa yang terjadi dalam diri.
Yesus tekankan dalam Injil agar orang menjaga kejernihan suara hati.
Pesan di akhir tahun liturgi gereja ini sangat singkat, tapi penuh makna.
Yesus ajak kita masuk dalam relung hati dan berdoa, kita mengoreksi motivasi hidup kita.
Jika kita memiliki pemahaman jelas, maka sesulit apa pun masalah dalam diri dapat diminimalisir.
Malahan kita akan luput dari malapetaka yang mengancam.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 20 November 2021: Bangkit Setiap Hari
Memang tampaknya Doa itu biasa dan sederhana.
Mungkin kita rasa sepele, tapi kekuatannya dahsyat karena dapat mengubah segalanya.
Salam sehat di hari Sabtu akhir pekan untuk semuanya. Tetap taat menjalankan Prokes.
Tuhan memberkati segala aktivitas hidup keluarga kita masing-masing dengan kesehatan, keberuntungan, sukses dan sukacita hidup. Amin.*
Teks Lengkap Bacaan Renungan Katolik 27 November 2021:

Bacaan Pertama: Daniel 7:15-27
Pemerintah, kekuasaan, dan keagungan akan diberikan kepada orang-orang kudus, umat Allah Yang Mahatinggi
Aku, Daniel, terharu karena penglihatan yang kualami, dan hatiku sangat gelisah oleh karena penglihatan yang telah kulihat.
Maka aku mendekati salah seorang yang berdiri di sana, dan aku minta penjelasan tentang semuanya itu. Maka berkatalah ia kepadaku dan memberitahukan maknanya.
"Keempat ekor binatang besar itu ialah empat raja yang akan muncul dari dalam bumi.
Sesudah itu orang-orang kudus milik Yang Mahatinggi akan menerima pemerintahan, dan mereka akan memegang pemerintahan itu sampai selama-lamanya."
Lalu aku ingin mendapat penjelasan tentang binatang yang keempat yang berbeda dengan binatang-binatang lainnya.
Binatang itu sangat menakutkan, bergigi besi dan berkuku tembaga.
Binatang itu melahap dan meremukkan mangsanya, dan sisanya diinjak-injak dengan kakinya.
Aku juga ingin mendapat penjelasan tentang kesepuluh tanduk yang ada pada kepalanya, dan tentang tanduk yang lain, yakni tanduk yang mempunyai mata serta mulut yang menyombong; yang tumbuh sehingga patahlah tiga tanduk terdahulu, serta nampaknya lebih besar dari semua tanduk yang sudah ada.
Tanduk itulah yang kulihat berperang melawan orang-orang kudus dan mengalahkan mereka, sampai Yang Lanjut Usia datang dan keadilan diberikan kepada orang-orang kudus milik Yang Mahatinggi.
Dan datanglah waktunya orang-orang kudus itu memegang pemerintahan. Maka demikianlah katanya, "Binatang yang keempat itu ialah kerajaan keempat yang akan ada di bumi, dan yang berbeda dengan segala kerajaan lain; ia akan menelan seluruh bumi, menginjak-injaknya dan meremukkannya. Kesepuluh tanduk itu ialah kesepuluh raja yang muncul dari kerajaan itu.
Sesudah mereka, akan muncul seorang raja; dia berbeda dengan raja-raja yang dahulu dan akan merendahkan tiga raja.
Ia akan mengucapkan kata-kata yang menentang Yang Mahatinggi dan akan menganiaya orang-orang kudus milik Yang Mahatinggi.
Ia berusaha untuk mengubah waktu dan hukum dan mereka akan diserahkan ke dalam tangannya selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.
Lalu Majelis Pengadilan akan bersidang. Kekuasaan akan dicabut dari raja itu, ia akan dimusnahkan dan dihancurkan sampai lenyap.
Maka pemerintahan, kekuasaan dan keagungan semua kerajaan di bawah langit akan diberikan kepada orang-orang kudus, umat Allah Yang Mahatinggi.
Pemerintahan mereka adalah pemerintahan yang kekal, segala kekuasaan akan mengabdi dan patuh kepada mereka.
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Daniel 3:82-87
* Pujilah Tuhan, hai anak-anak manusia.
U: Pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
* Pujilah Tuhan, hai umat Israel.
U: Pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
* Pujilah Tuhan, hai para imam Tuhan.
U: Pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
* Pujilah Tuhan, hai para hamba Tuhan.
U: Pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
* Pujilah Tuhan, hai roh dan jiwa orang-orang benar,
U: Pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
* Pujilah Tuhan, hai semua yang mursid dan rendah hati.
U: Pujilah dan luhurkanlah Dia selama-lamanya.
Bait Pengantar Injil: Alleluya
Refr.: Alleluya
Ayat: Berjaga-jaga dan berdoalah selalu, agar kalian layak berdiri di hadapan Anak Manusia.
Bacaan Injil: Lukas 21:34-36
Berjaga-jagalah agar kalian terluput dari malapetaka yang terjadi
Pada waktu itu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, "Jagalah dirimu, jangan sampai hatimu sarat dengan pesta pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi, dan jangan sampai hari Tuhan tiba-tiba datang jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.
Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini.
Berjaga-jagalah senantiasa, sambil berdoa, agar kalian mendapat kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan agar kalian tahan berdiri di hadapan Anak Manusia."
Demikianlah Sabda Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik lainnya