Kadin NTT Siapkan 10.000 Dosis Vaksin Sinopharm bagi Masyarakat NTT

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Kadin Indonesia melaksanakan vaksinasi Covid-19  bagi masyarakat di Nusa Tenggara Timur (NTT).  Vaksinasi gotong royong ini bagi 5.000 orang.

Pelaksanaan vaksin gotong royong  artinya vaksin yang dilaksanakan  oleh Kadin Indonesia bersama segenap rekan dan mitra. Untuk di NTT bersama dengan Kadin NTT dan bermitra dengan Kimia Farma.

“Ini bukan vaksin bantuan pemerintah. Kalau vaksin pada umumnya adalah bantuan pemerintah. Ini dari konglomerat dan para pengusaha,” kata  Wakil Ketua Umum Bidang Properti, Bobby Lianto

Vaksin ini berbeda dengan vaksin pada umumnya yakni  sinopharm.  Harga vaksin ini jutaan dan dibayar oleh teman-teman pengusaha. Ini vaksin yang kualitasnya bagus. Tapi ini semua diberikan kepada masyarakat secara gratis,” ungkap Bobby

NTT, lanjutnya mendapatkan 10.000 dosis sehingga untuk dua kali vaksin maka akan ada 5.000 orang yang akan divaksin dengan vaksin gotong royong ini.

Bobby menambahkan dari 5.000 orang ini dibagi dalam beberapa kabupaten yakni Kota Kupang dapat 300 orang,  Kabupaten Kupang 1.000, Kabupaten TTS 1000 orang, Kabupaten TTU 1.000 orang , Belu dapat 1.000 orang dan Malaka dapat 700 orang.

“Kota Kupang hanya 300 orang karena di Kota Kupang ini ada banyak yang melaksanakan vaksin, sedangkan di daerah masih kurang sehingga alokasi yang banyak di daerah,” katanya

Pelaksanaan vaksin gotong royong mulai hari ini di Kota Kupang selama dua hari yakni tanggal 26-27 November 2021. Kabupaten Kupang ditunda menunggu waktunya, awal Desember. 

Di Soe, Kabupaten TTS pelaksanaan vaksin tanggal 6-7 Desember,  di TTU tanggal 8-9 Desember, Kabupaten Belu tanggal 11-12 Desember  dan di Kabupaten Malaka tanggal 13 Desember 2021.

Untuk lokasi pelaksanaan, Kadin NTT berkoordinasi dengan Kadin daerah, dimana kadin di daerah berkoordinasi dengan pemerintah, satgas Covid-19, dengan gereja dan rumah sakit. Di Kota Kupang bekerja sama dengan  Universitas Citra Bangsa.

Untuk tahap pertama ini, pelaksanaan vaksin Covid-19 masih di kabupaten/kota di Pulau Timor. Kadin NTT masih menunggu bantuan  dan akan terus lanjut ke Flores dan daerah lainnya.

Ditanya mengenai apa yang diharapkan dari pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini, Bobby mengungkapkan semua pihak berharap agar tercapai herd immunity.

“Kenapa Kadin terus bekerja keras? Karena kami menyadari kalau kami ini  di bidang perekonomian. Dengan tercapainya herd immunity maka kita bisa beraktivitas dengan baik. Kalau tidak kita juga dirugikan. Karena itu kita menyentuh hati para pengusaha untuk ayo bersama untuk mengusahakan hal ini. Kalau masyarakat pulih maka perekonomian jadi baik,” ungkapnya.

Yang hadir kepala Kimia Farma, Dewi, karena ini vaksin dari Kimia Farma dan para wakil ketua umum yakni  Blasius Lema Wakil Ketua umum Kadin NTT bidang Organisasi Keanggotaan dan Pemberdayaan, Tony Pitoby Wakil Ketua Umm Bidang Hubungan Internasional , Yeskie Natonis Wakil Ketua umum Bidang Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial , Dra Eveline Mauboy Wakil Ketua Umum Bidang Pemberdayaan Perempuan , Christina Tallo Wakil Ketua Umm GCG/CSR  NTT. (ira)