Berita Flores Timur
12 Desa di Flores Timur Ajukan Sengketa Pemilihan Kepala Desa
rekomendasi bupati maju dalam Pilkades serentak 2021 ini. Dari 12 ASN itu, sebanyak enam ASN terpilih menjadi kepala desa
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Amar Ola Keda
POS-KUPANG.COM,LARANTUKA-- Sebanyak 118 di Kabupaten Flores Timur (Flotim) telah melakukan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak pada 16 Oktober 2021 lalu.
Dari 118 desa itu, sebanyak 12 desa mengajukan sengketa gugatan ke panitia kabupaten.
Kepala Dinas PMD Flotim, Theodorus Hadjon mengatakan ke-12 desa yang mengajukan sengketa gugatan itu tersebar di beberapa kecamatan antara lain, 2 desa di kecamatan Wulanggitang, 2 desa di kecamatan Titehena, 2 desa di kecamatan Tanjung Bunga
Dua desa di kecamatan Adonara Timur, kecamatan Witihama 1 desa, kecamatan Adonara Tengah 1 desa, kecamatan Adonara 1 desa dan kecamatan Solor Timur 1 desa.
Baca juga: Puncak Hari Guru Nasional di Flores Timur, Begini Rangkaian Acaranya
Menurut dia, semua gugatan sudah disidangkan dan menunggu keputusan bupati Flores Timur.
"Dari sidang itu kita menelaah sesuai regulasi dan persyaratan yang ada, lalu kita memberikan rekomendasi ke bupati untuk memberi keputusan. Dalam waktu dekat sudah diumumkan hasilnya," ujarnya kepada wartawan, Jumat 19 November 2021.
"Soal beberapa desa yang berpotensi pemilihan umum, tidak bisa saya jawab, karena semua keputusan ada di tangan bupati. Kita hanya memberi rekomendasi," sambungnya.
Ia mengatakan, dari 118 desa yang menggelar Pilkades, satu desa yakni Desa Kalike, kecamatan Solor Selatan wajib melakukan pemilihan ulang karena dua calon memperoleh suara sama saat perhitungan.
Baca juga: 6 ASN Flores Timur Terpilih Jadi Kepala Desa
"Karena suara sama, seminggu setelah pemilihan, dilakukan pemilihan ulang dan sudah ada hasilnya," katanya.
Untuk diketahui, sebanyak 12 ASN di Flores Timur mendapat rekomendasi bupati maju dalam Pilkades serentak 2021 ini. Dari 12 ASN itu, sebanyak enam ASN terpilih menjadi kepala desa.
Selain ASN, empat perempuan juga terpilih sebagai kepala desa. Keempat perempuan yang terpilih menjadi kepala desa itu yakni, Desa Hewa kecamatan Wulanggitang, Desa Lamaole kecamatan Solor Barat, desa Wure kecamatan Adonara Barat dan Desa Lebao kecamatan Solor Timur. (*)