Berita Flores Timur

Sadis, Begini Pengakuan Maria, Saksi Mata Saat Guru di Flotim Cabuli Murid

SW, guru di SMKN 1 Larantuka, Watowiti, Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini sudah ditahan polisi pasca aksi cabulnya t

Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/AMAR OLA KEDA)
Rumah yang menjadi lokasi kejadian guru cabuli muridnya di wilayah Watowiti, Flores Timur 

Pantauan wartawan, rumah tempat kejadian itu merupakan rumah setengah tembok dan hanya memiliki dua kamar. Tak ada perabot rumah tangga didalamnya bahkan terkesan tak terawat layaknya rumah hunian. Salah satu kamar rumah itu menjadi tempat penyimpanan barang-barang bekas pakai pemilik rumah. Sementara satu kamar lainnya, hanya ada sebuah tempat tidur usang tanpa kasur.

Modus Pacaran

Bunga (bukan nama sebenarnya) menjadi korban pencabulan gurunya berinisial, SW.

Aksi cabul guru bejat ini dilakukan dengan modus pacaran. SW sengaja mengungkapkan perasaan cintanya dan mengajak korban menjalin hubungan asmara. Tanpa menaruh curiga, gadis lugu ini pun menerima gurunya itu untuk berpacaran. 

Tak lama pacaran, SW pun mulai memasang jebakan. Dengan modus mengerjakan tugas, ia mengajak Bunga ke salah satu rumah kerabatnya di wilayah Watowiti. Tanpa ada rasa iba, SW memaksa Bunga untuk melampiaskan nafsu bejatnya. 

Sesaat setelah kejadian, Bunga mengalami pendarahan hebat akibat hubungan paksa gurunya. Ia lalu dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Disitulah, Bunga membuka aksi bejat gurunya.

Pengakuan jujur Bunga membuat keluarga langsung mengadukan kasus itu ke Polres Flotim. Saat ini, SW sudah ditahan polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya (*)

Berita Flores Timur Lainnya :

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved