Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Jumat 12 November 2021: Dia Pasti Datang

Iman mesti berdasar pada sesuatu yang pasti. Ini yang akan jadi alas dari bangunan iman baik dari segi intelektual maupun spiritualnya. 

Editor: Agustinus Sape
Dok Pribadi
RD Eman Kiik Mau 

Ya Tuhan, teguh, tuntunlah kami senantiasa untuk selalu siap sedia menanti kedatangan-Mu penuh iman. Santo Yosafat, doakanlah kami. Amin.*

Teks Lengkap Bacaan Renungan Katolik 12 November 2021:

Ilustrasi bacaan renungan harian Katolik dari Alkitab.
Ilustrasi bacaan renungan harian Katolik dari Alkitab. (POS-KUPANG.COM/AGUSTINUS SAPE)

Bacaan Pertama: Kebijaksanaan 13:1-9

Jika mereka mampu menyelidiki jagat raya, mengapa mereka tidak menemukan penguasa semuanya itu?

Sungguh tolol karena kodratnya semua orang yang tidak mengenal Allah sama sekali; dan mereka tidak mampu mengenal

Dia yang ada dari barang-barang yang kelihatan, dan walaupun berhadapan dengan pekerjaan-Nya mereka tidak mengenal Senimannya.

Sebaliknya, mereka mengganggap sebagai allah yang menguasai jagat raya ialah api atau angin ataupun udara kencang, lagipula lingkaran bintang-bintang atau air yang bergelora ataupun penerang-penerang yang ada di langit.

Jika dengan menikmati keindahannya mereka sampai menganggapnya allah, maka seharusnya mereka mengerti betapa lebih mulianya penguasa kesemuanya itu.

Sebab Bapa dari keindahan itulah yang menciptakannya.

Jika mereka sampai dipesonakan oleh kuasa dan daya, maka seharusnya mereka menjadi insaf karenanya, betapa lebih kuasanya pembentuk semuanya itu.

Sebab orang dapat mengenal Khalik dengan membanding-bandingkan kebesaran dan keindahan ciptaan-ciptaan-Nya.

Namun demikian dalam hal ini mereka hanya sedikit saja salahnya, sebab mungkin mereka hanya tersesat, tetapi mereka mencari Allah dan berusaha menemukan-Nya.

Karena mereka sibuk dengan pekerjaan-Nya dan menyelidikinya, dan mereka terharu oleh yang mereka lihat, sebab memang indahlah hal-hal yang kelihatan itu.

Tetapi bagaimanapun juga mereka tidak dapat dimaafkan.

Sebab jika mereka mampu mengetahui sebanyak itu, sehingga dapat menyelidiki jagat raya, mengapa gerangan mereka tidak terlebih dahulu menemukan penguasa kesemuanya itu?

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved