Berita Ende
Pasca Peristiwa Pengeroyokan di Pulau Ende, Kapolsek : Situasi Kembali Kondusif
ada resepsi pernikahan baru saja selesai. Nah terjadi selisih paham. Sudah sempat dilerai, tetapi karena korban mengeluarkan kata - kata makian
Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti
POS-KUPANG.COM, ENDE -- Kapolsek Pulau Ende, Ipda Kamaludin, memastikan bahwa situasi di masyarakat Kecamatan Pulau Ende kembali kondusif pasca peristiwa pengeroyokan yang terjadi Minggu 31 Oktober 2021.
Dia mengatakan, Polisi langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) setelah mendapat informasi dari masyarakat.
Pihaknya telah mengamankan dua terduga pelaku pengeroyokan yakni UA (45) dan SM (50).
"Saat ini kita tengah melakukan penyelidikan. Kami imbau masyarakat tetap tenang jangan terprovokasi dan jangan main hakim sendiri," ujar Ipda Kamaludin, Selasa 2 November 2021.
Baca juga: Temuan Mayat Ibu dan Anak di SPAM Kali Dendeng Alak NTT, Kapolres Satrya : Polisi Masih Selidiki
Dia menguraikan peristiwa pengeroyokan terjadi di Dusun Puutara, Desa Puutara.
Pengeroyokan bermula ketika korban (1 orang) mengeluarkan kata - kata makian yang membuat terduga pelaku tersinggung.
Korban pun dikejar lalu dikeroyok hingga mengalami luka - luka.
"Kebetulan di Dusun Puutara I, ada resepsi pernikahan baru saja selesai. Nah terjadi selisih paham. Sudah sempat dilerai, tetapi karena korban mengeluarkan kata - kata makian, korban lalu dikejar dan dikeroyok," ungkapnya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/nama-nama-ini-disebut-menjadi-korban-pengeroyokan-bertugas-di-kopassus-ini-kronologinya.jpg)