Berita Manggarai Barat

BMKG Ingatkan Potensi Longsor di Manggarai Barat 

berdampak positif karena intensitas curah hujan yang tinggi bagi daerah yang selama ini memiliki intensitas curah hujan yang rendah

Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/GECIO VIANA
Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat (Mabar), Sti Nenotek di Labuan Bajo, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa 2 November 2021. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO -- Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini kewaspadaan terhadap bencana hidrometeorologi sejak akhir Oktober hingga awal November 2021.

"Jadi La Nina ini seperti rilis dari BMKG bahwa sudah terjadi peningkatan (curah hijan) dan diperkirakan puncaknya hingga Januari atau Februari, dan dampak dari La Nina adalah meningkatknya curah hujan. Jadi diperkirakan curah hujan akan meningkat dari normalnya karena ada fenomena L Nina," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Manggarai Barat (Mabar), Sti Nenotek di Labuan Bajo, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa 2 November 2021.

La Nina, lanjut Sti, merupakan fenomena global, di mana cuaca secara global yang berpengaruh pada cuaca di Indonesia. 

Walaupun berdampak positif karena intensitas curah hujan yang tinggi bagi daerah yang selama ini memiliki intensitas curah hujan yang rendah, namun akan berdampak kepada daerah yang memiliki curah hujan tinggi. 

Baca juga: Kawasan Taman Nasional Komodo Manggarai Barat Terbakar Dua Kali

Menurut Sti, antisipasi terhadap La Nina yakni adanya bencana hidrometeorologi terutama di wilayah dataran tinggi di wilayah Manggarai Barat yang sering terjadi longsor. 

"Yang kita pantau selama ini, intensitas hujan yang tinggi dan struktur tanah yang lembek mengakibatkan sering terjadi longsor seperti di Kecamatan Kuwus, Kecamatan Kuwus Barat, Kecamatan Ndoso, Kecamatan Welak dan, Beberapa wilayah di Kwcami Mbeliling itu sering terjadi longsor," jelasnya. 

Sti menuturkan, bencana hidrometeorologi lainnya yang patut diantisipasi yakni angin kencang, angin puting beliung dan, banjir bandang. 

Dampak positif La Nina di Kabupaten Manggarai Barat, kata Sti, yakni beberapa wilayah yang sebelumnya memiliki curah hujan rendah akan mendapatkan curah hujan yang tinggi seperti di Kecamatan Komodo, Kecamatan Lembor, Lembor Selatan dan Kecamatan Boleng. 

Baca juga: Sumpah Pemuda 2021, Ini Pesan Kopearad Manggarai Barat

"Yang paling kita antisipasi di Manggarai Barat ini longsor, karena data dari BPBD pada tahun lalu, baru awal musim hujan sudah ada longsor seperti di Kecamatan Kuwus," katanya. (*)

Berita Manggarai Barat Terkini

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved