Lidah Buaya

Benarkah Lidah Buaya Turunkan Kadar Gula Darah? Ini Hasil Penjelasan Ilmiahnya

Tanaman lidah buaya mengandung sekitar 75 senyawa aktif yang meliputi vitamin, enzim, mineral, antrakuinon, monosakarida, polisakarida, lignin, saponi

Editor: Hermina Pello
kompas.com
Tanaman Lidah Buaya - Benarkah Lidah Buaya Turunkan Kadar Gula Darah? Ini Hasil Penjelasan Ilmiahnya 

POS-KUPANG.COM - Lidah buaya atau Aloe vera ternyata merupakan  tanaman yang mengandung 75 senyawa aktif.

Lidah buaya dianggap ampuh menurunkan gula darah para penderita diabetes.  

Lalu bagaimana menggunakan lidah buaya turunkan gula darah?

Lidah buaya populer dalam pengobatan tradisional sejak zaman dahulu kala.

Baca juga: 5 Manfaat Tak Terduga Lidah Buaya untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Atasi Sembelit

Mengutip dari Medical News Today, analisis yang diterbitkan dalam The Journal of Alternative and Complementary Medicini mengungkapkan penderita diabetes dengan glukosa darah puasa dia atas 200 mg/dl diuntungkan dengan pengobatan lidah buaya oral. 

Apa sih diabetes itu? 

Diabetes merupakan kondisi seumur hidup dimana gula darah terlalu tinggi yang mengakibatkan kerusakan organ jika tidak diobati. 

Ada sekitar 382 juta orang di seluruh dunia yang hidup dengan diabetes dan diabetes tipe II. 

Baca juga: Gunakan Masker Lidah Buaya 3 Kali Seminggu, Ketombe Ringan Bakal Hilang, Begini Caranya

Umumnya, penderita diabetes mencari pengobatan komplementer dan alternatif. Salah satu obat yang populer adalah lidah buaya. 

Sekedar info, lidah buaya merupakan bahan alami yang banyak digunakan dalam pengobatan sejak dulu oleh orang Cina, Mesir, Yunani, India, Jepang, dan Meksiko. 

Lidah buaya mengandung puluhan senyawa aktif 
 

Bagian dari tanaman lidah buaya yang banyak dimanfaatkan sebagai obat adalah daunnya. 

Baca juga: Lidah Buaya Ternyata Ampuh untuk Penderita Diabetes, Begini Cara Konsumsinya

Tanaman lidah buaya mengandung sekitar 75 senyawa aktif yang meliputi vitamin, enzim, mineral, antrakuinon, monosakarida, polisakarida, lignin, saponin, asam salisilat, pitosterol, dan asam amino.

Beberapa senyawa di atas berperan dalam meningkatkan kontrol gula darah.  

Tanaman ini juga mengandung kromium, magesium, mangan, dan seng yang penting untuk metabolisme glukosa dengan meningkatkan efektivitas insulin.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved