Tips sehat
Kenali Gejala Penyakit Rabun Jauh (Miopi),Berawal Pandangan Kabut,Calon Anggota Polri/TNI Wajib Tahu
Kenali Gejala Penyakit Rabun Jauh (Miopi),berawal pandangan kabut,Calon Anggota Polri/TNI Wajib Tahu
Mata berkedip berlebihan
Pandangan kabut saat meilihat objek jauh; dan
Terserang sakit kepala karena mata bekerja berlebihan.
Rabun jauh ditentukan berdasarkan dioptri – unit pengukuran yang digunakan dokter ahli dalam mengukuran tingkat
rabun jauh, oleh masing-masing pengidap dengan mempunyai 3 tingkat keparahan, yaitu:
Rabun jauh ringan. Tingkat ringan, umumnya membutuhkan kacamata ketika melakukan aktivitas tertentu.
Rabun jauh menengah. Bagi tingkat menengah, dianjurkan untuk selalu memakai kacamata atau lensa kontak.
Rabun jauh berat. Untuk rabun jauh yang sudah berat, pengidap sangat memerlukan kacamata atau lensa kontak. Karena
jika tidak memakai alat bantu penglihatan tersebut, pengidap hanya bisa melihat suatu objek jika objek tersebut sangat dekat dengan si pengidap.
Pengobatan Rabun Jauh
Pengobatan pada rabun jauh dapat dipilih sesuai dengan usia, tingkat keparahan, serta kondisi pengidap. Jenis penanganan yang dilakukan bagi rabun jauh dapat berupa:
Operasi dengan sinar laser. Operasi dengan sinar laser seperti operasi LASIK dilakukan pada pengidap rabun jauh untuk membuat mata pengidap kembali normal.
Operasi LASIK bertujuan untuk memperbaiki bentuk kornea mata pengidap rabun jauh, agar kembali normal lagi.
Sayangnya, operasi LASIK tidak bisa dilakukan jika ukuran minus seseorang masih fluktuatif karena bisa membuat kornea kembali ke bentuk awalnya pasca operasi.
Implantasi lensa buatan. Implantasi lensa buatan adalah pencangkokan lensa pada mata dengan jenis lensa yang beragam tergantung dari kebutuhan pasien.