Tips Sehat
Jangan Diet, Jika tak Ingin Terserang Penyakit Ini, Dua Gejala Penyakitnya Bikin Cemas
Penyakit beri-beri salah satu faktornya karena mengkonsumsi alkohol. Namun ada faktor lainnya yang dapat menimbulkan penyakit beri-beri pada tubuh.
POS-KUPANG.COM - Penyakit beri-beri salah satu faktornya karena mengkonsumsi alkohol.
Namun ada faktor lainnya yang dapat menimbulkan penyakit beri-beri pada tubuh Anda, seperti
Memiliki beri-beri genetik, suatu kondisi langka yang mencegah tubuh menyerap tiamin.
Mengidap hipertiroidisme (kelenjar tiroid yang terlalu aktif).
Mual dan muntah ekstrem saat hamil.
Baca juga: Balita Paling Berisiko Kena Flu Singapura, Ini Gejala Penyakit Flu Singapura
Telah menjalani operasi bariatrik.
Mengidap AIDS.
Mengalami diare yang berkepanjangan atau penggunaan diuretik.
Menjalani dialisis ginjal.
Dilansir dari Hallodoc.com, beri-beri disebabkan oleh kekurangan vitamin B-1, sehingga disebut juga dengan defisiensi tiamin.
Baca juga: Gejala Penyakit Herpes, Penyakit Menular karena Infeksi Virus
Terdapat dua jenis penyakit beri-beri, yaitu beri-beri basah dan beri-beri kering. Beri-beri basah umumnya mempengaruhi jantung dan sistem peredaran darah.
Dalam kasus ekstrem, beri-beri basah bahkan dapat menyebabkan gagal jantung.
Sedangkan pada beri-beri kering, jenis ini umumnya merusak saraf dan dapat menyebabkan penurunan kekuatan otot hingga kelumpuhan otot.
Oleh karena beberapa alasan tersebut, penyakit beri-beri bisa mengancam jiwa jika tidak diobati.
Salah satu penyebab utama beri-beri adalah diet rendah tiamin.
Baca juga: Rambut Rapuh Sering Patah dan Rontok Bisa Jadi 3 Gejala Penyakit ini Termasuk Kanker
Penyakit ini sangat jarang terjadi di daerah dengan akses ke makanan yang kaya akan vitamin, seperti sereal sarapan dan roti.
Namun, beri-beri paling umum di wilayah yang jenis makanannya hanya memiliki sepersepuluh dari jumlah tiamin, seperti beras putih.
Individu yang memiliki akses ke makanan yang kaya akan tiamin memiliki peluang rendah untuk mengembangkan beri-beri.
Saat ini, sebagian besar kasus beri-beri terjadi pada orang yang gemar mengonsumsi alkohol.
Dilansir dari Alodokter.com, penyakit beri-beri terbagi menjadi 3 jenis, yaitu beri-beri kering, beri-beri basah, dan sindrom Wernicke-Korsakoff.
Baca juga: Kenali Berbagai Gejala Penyakit Tipes, Penyakit yang Muncul karena Infeksi Bakteri
Tiap jenis ini memiliki gejala yang berbeda-beda. Berikut penjelasannya:
Gejala beri-beri basah
Beri-beri basah menyerang jantung dan sistem peredaran darah. Gangguan ini bisa ditandai dengan gejala seperti:
Tungkai membengkak.
Jantung berdebar.
Baca juga: Waspada, Gejala Penyakit Kanker Tenggorokan, Bahaya Bisa Mengancam Nyawa Jika Masuk Stadium Lanjut
Sesak napas saat melakukan aktivitas fisik atau bahkan saat baru bangun tidur.
Gejala beri-beri kering
Beri-beri kering dapat merusak saraf dan menurunkan fungsi otot-otot tubuh. Gangguan ini dapat ditandai dengan gejala seperti:
Tangan dan kaki kesemutan atau mati rasa.
Tubuh terasa nyeri.
Baca juga: Kenali Gejala Penyakit Kolesterol, Faktor Penyebab hingga Cara Mencegahnya
Mual dan muntah.
Mata bergerak tak terkontrol.
Linglung dan bingung (delirium).
Kesulitan berbicara.
Kesulitan berjalan, bahkan lumpuh.
Gejala sindrom Wernicke-Korsakoff
Sindrom Wernicke-Korsakoff adalah kerusakan otak akibat kekurangan tiamin tingkat parah atau beri-beri
berat.
Gangguan ini umumnya ditandai dengan berbagai gejala seperti:
Kemampuan mengingat berkurang.
Menurunnya koordinasi otot-otot tubuh.
Gangguan penglihatan.
Kebingungan dan linglung.
Halusinasi.