Berita Ende

Aswadin Anggota Satpol PP Ende Nekat Masuk Dalam Drainase Saat Banjir

Aswidin, salah satu Anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur ( NTT) nekat masuk ke dalam saluran drainase

Penulis: Laus Markus Goti | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/LAUS MARKUS GOTI
Aswidin, Anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Ende saat turun ke dalam drainase, Kamis 23 September 2021. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oris Goti

POS-KUPANG.COM, ENDE - Aswidin, salah satu Anggota Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur ( NTT) nekat masuk ke dalam saluran drainase saat sedang terjadi banjir, Kamis 23 September 2021.

Aswidin berinisiatif masuk ke dalam drainase di Jl. Melati, Kota Ende, ketika melihat ada tumpukan sampah dan bebatuan di dalam drainase yang mengakibatkan air meluap dari dalam drainase.

Air dari dalam drainase tersebut meluap hingga menggenangi badan Jl. Melati bahkan hingga ke Jl. Gatot Subroto dan masuk halaman rumah warga sekitar.

Warga dan sejumlah anggota Satpol PP sempat kaget, melihat aksi Aswidin, pasalnya drainase tersebut cukup dalam dan air yang mengalir cukup deras.

Baca juga: Bupati Herybertus Pantau Saluran Drainase Jadi Penyebab Banjir Merendam Rumah Warga di Kota Ruteng

Namun, pria yang baru beberapa bulan bergabung di Satpol PP Ende ini, terlihat percaya diri. Saat berada di dalam drainase, hanya kepalanya saja yang terlihat.

Aswidin mendorong bebatuan bebatuan dan mengangkat sampah - sampah dari drainase. Aksi Aswidin ini mendapat apresiasi dari rekan - rekannya dan Kasat Satpol PP, Eman Taji, yang turut menyaksikan aksi Aswadin.

"Saya turun ke dalam drainase itu, inisiatif saya sendiri. Memang cukup susah juga, tapi saya berani karena sudah biasa juga berhadapan dengan banjir," ujarnya kepada POS-KUPANG.COM.

Pantauan POS-KUPANG.COM, banjir di Kota Ende, terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Ende, sejak pukul 10.00 Wita hingga pukul 16.00 Wita.

Baca juga: Ini Janji Kadis PUPR Manggarai Setelah Membersihkan Saluran Drainase yang Tersumbat

Dampaknya ratusan rumah warga di RT 05, 06, 07 dan 08 terendam banjir. Selain itu ruas Jl. Gatot Subroto, Jl. Ahmad Yani, Jl. Melati, juga terendam banjir dan sejumkah lokasinya lainnya ikut terendam banjir.

Bupati Ende Djafar Achmad, Jumat 24 September 2021, telah menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turun membersihkan sampah dan lumpur akibat banjir. (*)

Baca Berita Ende Lainnya

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved