Breaking News

Lidah Buaya

Cara Mudah Hilangkan Kantung Mata Dengan Lidah Buaya, Untuk Hasil Maksimal Begini Caranya

Lidah buaya mengandung vitamin E, vitamin A, dan vitamin C yang bermanfaat untuk membantu menutrisi dan memperbaiki kondisi kulit.

Editor: Hermina Pello
kompas.com
Tanaman Lidah Buaya - Cara Mudah Hilangkan Kantung Mata Dengan Lidah Buaya, Untuk Hasil Maksimal Begini Caranya 

Pertama, jika Anda tidur dengan maskara atau riasan mata lainnya di mata, Anda dapat:

- Mengganggu mata

Baca juga: Membuat Smoothie Jambu Nanas Pisang Lebih Enak, 4 Manfaat Makan Jambu Biji Bagi Tubuh

- Mengalami reaksi alergi

- Mengembangkan infeksi yang menyebabkan kemerahan, bengkak, atau gejala lainnya

Selain itu, saat tidur dengan make up, Anda telah mengekspos kulit dari radikal bebas.

Ini memiliki potensi untuk menciptakan apa yang disebut stres oksidatif, yang dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit Anda.

8. Cukup tidur

Salah satu penyebab terjadinya kantung mata yang paling umum adalah kurang tidur.

Hal ini dikarenakan, kurang tidur cenderung menyebabkan pembuluh darah di bawah kulit tipis mata melebar dan menciptakan warna gelap.

Pembuluh darah yang melebar juga dapat menyebabkan penumpukan cairan di sekitar mata, sehingga terbentuk kantung mata.

Oleh sebab, untuk mencegah dan menghilangkan kantung mata, Anda butuh cukup tidur.

Pastikan Anda mendapatkan tidur yang berkualitas dan cukup tidur setiap malam.

Jika Anda susah tidur, cobalah beberapa tips berikut:

- Cobalah membuat jadwal tidur atau waktu tidur dan bangun yang teratur

- Hindari minuman dan makanan berkafein 6 hingga 12 jam sebelum waktu tidur Anda

- Hindari minuman beralkohol menjelang waktu tidur

- Habiskan semua makanan dan kudapan dua jam sebelum waktu tidur

- Selesaikan semua olahraga berat beberapa jam sebelum waktu tidur

9. Tegakan sandaran saat tidur

Saat tidur, Anda juga perlu mengangkat kepala dengan bantal ekstra atau menegakkan sandaran sebagai upaya untuk menghilangkan kantung mata secara alami.

Menggunakan dua bantal atau lebih sudah cukup.

Mengangkat kepala membantu mencegah penumpukan cairan di kelopak mata bawah yang menyebabkan bengkak saat Anda tidur.

Jika menopang kepala membuat leher sakit atau tidak dapat tidur, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk meninggikan seluruh ujung atas tempat tidur Anda beberapa inci.

Anda dapat menggunakan batu bata di bawah tiang ranjang atau membeli riser ranjang khusus yang dibuat khusus untuk tujuan ini.

Matikan televisi, ponsel, dan perangkat elektronik lainnya satu jam sebelum waktu tidur.

10. Perbanyak konsumsi makanan kaya kolagen

Seiring bertambahnya usia, otot dan jaringan yang menopang kelopak mata melemah.

Artinya, kulit Anda mungkin mulai kendur, termasuk lemak yang biasanya ada di sekitar mata.

Meningkatkan asupan vitamin C dapat membantu tubuh Anda menyerap lebih banyak asam hialuronat.

Asam esensial ini secara alami ditemukan di dalam tubuh, tetapi jumlah yang disimpan menurun seiring bertambahnya usia.

Makanan yang kaya vitamin C dan asam amino juga dapat membantu produksi kolagen melalui peningkatan kadar asam hialuronat, sehingga kulit menjadi lebih sehat.

Sumber vitamin C yang baik meliputi:

- Jambu biji

- Jeruk

- Paprika merah

- Kubis

- Brokoli

- Stroberi

11. Perbayak makan makanan kaya zat besi

Anemia defisiensi zat besi adalah suatu kondisi di mana darah kekurangan sel darah merah.

Sel-sel ini bertanggung jawab untuk membawa oksigen ke jaringan di dalam tubuh.

Kekurangan zat besi bisa menyebabkan lingkaran hitam di bawah mata bahkan kulit pucat.

Gejala lain termasuk hal-hal seperti:

- Kelelahan ekstrim

- Tangan dan kaki dingin

- Kuku rapuh

Jika Anda menduga Anda menderita anemia, ada baiknya untuk mengunjungi dokter.

Dokter Anda akan memeriksanya dengan tes darah sederhana.

Anda mungkin memerlukan suplemen zat besi khusus untuk kembali sehat.

Untuk kasus ringan, meningkatkan asupan zat besi dapat membantu.

Makanan kaya zat besi meliputi:

- Daging merah

- Unggas

- Makanan laut

- Kacang polong

Sayuran berdaun hijau, seperti kangkung dan bayam Kismis, aprikot, dan buah-buahan kering lainnya

Makanan yang diperkaya zat besi, seperti sereal, roti, dan pasta Kacang polong

12. Kurangi makanan asin

Makan terlalu banyak makanan asin mungkin menjadi penyebab kantung mata Anda.

Garam berkontribusi pada retensi cairan tubuh dan dapat membuat Anda bengkak secara keseluruhan.

Ini juga dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya, seperti penyakit jantung dan stroke.

The American Heart Association merekomendasikan untuk mengonsumsi 2.300 miligram (mg) atau kurang garam setiap hari.

Idealnya, orang dewasa sebaiknya mengonsumsi tidak lebih dari 1.500 mg garam setiap hari.

Sebagai panduan, berikut adalah berapa miligram dalam satuan sendok teh (sdt) garam yang berbeda:

1/4 sdt = 575 mg natrium

1/2 sdt = 1.150 mg natrium

3/4 sdt = 1.725 mg natrium

1 sdt = 2.300 mg natrium

Bacalah tabel gizi dengan saksama untuk mengetahui berapa banyak garam yang terkandung dalam camilan favorit Anda.

Salah satu cara untuk segera menurunkan garam dalam diet Anda adalah dengan menghindari makan makanan kemasan dan olahan.

Sebaliknya, cobalah makan makanan yang lebih didasarkan pada makanan utuh, yakni buah-buahan dan sayuran segar.

13. Berhenti merokok

Merokok dapat menghabiskan simpanan vitamin C di dalam tubuh, yang merupakan vitamin yang bertanggung jawab untuk menciptakan kolagen yang sehat di kulit.

Jika Anda merokok, Anda mungkin akan menghadapi sejumlah masalah seperti kerutan, perubahan warna, dan bahkan kantung mata dan lingkaran hitam.

Menariknya, berhenti merokok juga akan membantu Anda menghindari sejumlah masalah kesehatan lain.

Ini akan mengurangi kemungkinan Anda terkena diabetes, penyakit kardiovaskular, dan kanker tertentu.

Berita lain terkait lidah buaya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cara Menghilangkan Kantung Mata Secara Alami: Gunakan Lidah Buaya hingga Kurangi Makanan Asin, 

Editor: tribunsolo

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved