Armada Perang India Masuk Laut China Selatan, China Langsung Kebakaran Jenggot, Ini yang Terjadi

Kedua negara hingga kini belum ada kata sepakat mengenai batas negara, bahkan China dan india sudah sama-sama siap perang untuk memperebutka sebua

Editor: Alfred Dama
via Intisari.grid.id
Armad Perang India masuk Laut China Selatan 

POS KUPANG.COM -- China dan India sudah lama berselisih mengenai batas negara kedua negara di Himalayah Timur

Kedua negara hingga kini belum ada kata sepakat mengenai batas negara, bahkan China dan india sudah sama-sama siap perang untuk memperebutka sebua wilayah di Lembah Galwan

Bahkan, kedua negara pernah bertempur untuk memperebutkan wialayah itu

Kini China dibuat kebakaran jenggot setelah armada perang India tiba-tiba masuk ke Laut China Selatan yang selama ini ingin dikuasai China sepenuhnya

Baca juga: China tak Gentar, 4 Negara Ini Kirim Pasukan ke Perairan Laut China Selatan

Diketahui dunia dibuat geger oleh India yang kirimkan kapalnya ke Laut China Selatan.

Laut China Selatan baru saja juga mencuri perhatian setelah China menerapkan UU maritim sejak 1 September.

UU China tersebut mengharuskan berbagai kelas kapal asing yang melewati Laut China Selatan untuk memberikan informasi rinci ke China dan memberi tahun para pilot China.

Analis mengatakan persyaratan hukum itu jelas-jelas diarahkan kepada Amerika Serikat (AS) dan sekutu militer mereka.

Baca juga: Sebelum Terbitkan Aturan Baru, China Ternyata Tembakan Rudal ke Laut China Selatan, Isarat Perang?

Namun baik AS maupun sekutu militernya ternyata tidak gentar sama sekali.

Pasalnya kedatangan kapal India itu diperkirakan untuk menantang China.

Mengutip Times of India, pasukan angkatan laut India telah melaksanakan latihan gabungan besar dengan Singapura.

Latihan ini sudah dilaksanakan pada 3 hari terakhir.

Kapal penghancur INS Ranvijay, dengan landasarn helikopter, kapal anti-kapal selam INS Kiltan dan kapal peluncur rudal INS Kora, bersama dengan kapal patroli laut P-81, terlibat dalam latihan gabungan di Laut China Selatan.

Latihan ini dilaksanakan pada 2-4 September.

Baca juga: Laut China Selatan - Taiwan Bunyikan Alarm, Militer China Bakal Melumpuhkan Pertahanannya

Singapura mengirimkan 2 kapal perang: fregat RSS Steadfast dan peluncur rudal RSS Vigour, bersama dengan kapal selam kelas Archer serta kapal patroli Fokker-50.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved