Berita Rote Ndao

Kementan dan Komisi IV DPR RI Tingkatkan Kapastitas Petani Milenial dan Penyuluh di Rote Ndao

pengembangan sumber daya manusia sangat penting untuk mengoptimalkan sektor pertanian ke depan.

Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/ISTIMEWA
Bimbingan Teknis (bimtek) Peningkatan Kapasitas Petani dan Penyuluh di Kabupaten Rote Ndao pada Senin, 30 Agustus 2021. 

Kementan & Komisi IV DPR RI Tingkatkan Kapastitas Petani Milenial dan Penyuluh di Rote Ndao

POS KUPANG.COM, ROTE NDAO - Kementerian Pertanian (Kementan) melalui BPPSDMP terus berusaha meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pertanian, termasuk Petani dan Penyuluh.

Bekerjasama dengan Komisi IV DPR RI, Kementan melalui SMK-PP Negeri Kupang menggelar Bimbingan Teknis (bimtek) Peningkatan Kapasitas Petani dan Penyuluh di Kabupaten Rote Ndao pada Senin 30 Agustus 2021.

Hal ini sesuai arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bahwa pengembangan sumber daya manusia sangat penting untuk mengoptimalkan sektor pertanian ke depan.

Hal senada diungkapkan oleh Dedi Nursyamsi selaku Kepala BPPSDMP, “Sebagai pelaku pembangunan pertanian, petani dan penyuluh sudah selayaknya mendapat prioritas dalam program pembangunan pertanian”, tutur Dedi.

Bimtek dengan peserta 30 petani dan penyuluh tersebut juga dihadiri secara langsung oleh Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, Wakil Bupati Rote Ndao, Stefanus M. Saek, dan Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Rote Ndao, Denison Mooy serta secara virtual oleh Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema.

“Dengan mengembangkan kapasitas petani dan penyuluh di Kabupaten Rote Ndao diharapkan bisa meningkatkan produktivitas pertanian di kabupaten tersebut yang notabennya sebagian besar bermatapencaharian sebagai petani”, ungkap anggota komisi IV DPR RI yang sering disapa Ansilema ini.

Baca juga: Perancang Kanwil Kemenkumham NTT Rampungkan Harmonisasi Ranperda Kabupaten Rote Ndao

Ia menyampaikan kepeduliannya pada daerah-daerah NTT dan harapannya melalui pembangunan pertanian yang sinergi dan berbasis teknologi.

Senada dengan Ansilema, Bupati Rote Ndao mengungkapkan bahwa penguatan sektor pertanian Kabupaten Rote Ndao harus dilakukan sekarang juga untuk menjaga ketahanan pangan dimana 80% masyarakatnya bermatapencaharian sebagai petani.

Sementara Kepala SMK PP Negeri Kupang sebagai penanggungjawab Bimtek sekaligus perwakilan dari BPPSDMP Kementan menyatakan tujuan bimtek ialah meningkatkan kesejahteraan petani serta meningkatkan kapasitas penyuluh dalam transfer teknologi kepada petani.

Peningkatan kapasitas ini sangatlah penting.

“Berbanggalah menjadi petani dan penyuluh karena keberadaan kalian menentukan nasib dari 267 juta penduduk Indonesia”, tutur Kepala SMK-PP Negeri Kupang Stepanus Bulu.

Dalam bimtek tersebut, Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao berkesempatan menyerahkan 1000 bibit pohon mangga untuk bisa dikembangkan oleh petani dan penyuluh di Kabupaten tersebut.

Baca juga: Diduga Mengerjakan Proyek di Kabupaten Rote Ndao, Anggota DPRD TTU Sebut Dirinya Tak Terlibat 

Pada acara bimtek yang diselenggarakan di Hotel Videsy itu melibatkan dua narasumber.

Salah satu narasumber yang memberikan materi adalah Gestianus Sino juga merupakan Duta Petani Milenial NTT 2019 yang baru-baru ini diundang dalam acara Kick Andy membahas bisnis pertanian terpadu organiknya yang sudah sukses.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved