Tips sehat

Pembunuh Nomor 1, Kenali Gejala Penyakit Serangan Jantung Sejak Dini,Waspada! Jika Muncul Tanda Ini

Pembunuh Nomor 1, Kenali Gejala Penyakit Serangan Jantung sejak dini,Waspada! Jika muncul tanda ini

Editor: Adiana Ahmad
ISTIMEWA
Ilustrasi serangan jantung. Pembunuh Nomor 1, Kenali Gejala Penyakit Serangan Jantung Sejak Dini,Waspada! Jika Muncul Tanda Ini 

Penyakit jantung koroner umumnya ditandai oleh rasa tidak nyaman, nyeri, atau rasa tertekan di bagian dada. Selain itu, penyakit jantung koroner juga dapat menimbulkan beberapa gejala lain, seperti:

Lemas dan pusing
Jantung berdebar atau palpitasi
Keringat dingin
Mual
Napas pendek atau sesak napas
3. Aritmia
Aritmia terjadi ketika jantung berdetak secara tidak beraturan akibat adanya gangguan aliran listrik di saraf yang mengatur irama jantung. Kondisi ini menyebabkan detak jantung terlalu lambat atau terlalu cepat, sehingga tidak dapat memompa darah dengan baik.

Gangguan irama jantung biasanya disertai dengan gejala berikut ini:

Jantung berdebar atau palpitasi
Nyeri di dada
Pusing
Lemas
Napas pendek
Penurunan kesadaran atau pingsan

4. Fibrilasi atrium
Fibrilasi atrium merupakan salah satu jenis gangguan irama jantung yang ditandai dengan denyut jantung lebih cepat dari kondisi normal. Denyut jantung normal adalah 60–100 kali per menit. Sedangkan pada kondisi fibrilasi atrium, denyut jantung bisa lebih dari 100 kali per menit.

Baca juga: Waspada, Inilah 13 Gejala Penyakit Jantung yang Tak Disadari Pengidapnya, Batuk hingga Kaki Bengkak

Sama halnya dengan serangan jantung, fibrilasi atrium terkadang tidak menunjukkan gejala sama sekali. Namun, ada beberapa tanda dan gejala fibrilasi atrium yang umumnya muncul, di antaranya:

Jantung berdebar atau palpitasi
Nyeri di bagian dada
Sesak napas saat beraktivitas normal
Lemas dan pusing secara tiba-tiba
Bila tidak segera ditangani, kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi berupa pembekuan darah, stroke, hingga gagal jantung.

5. Gagal jantung
Gagal jantung adalah kondisi ketika jantung tidak dapat memompa darah dengan lancar ke seluruh tubuh. Beberapa kondisi, seperti tekanan darah tinggi dan penyempitan pembuluh darah, dapat menyebabkan otot jantung melemah dan memicu terjadinya gagal jantung.

Gejala dari gagal jantung dapat berlangsung terus-menerus atau terjadi secara mendadak. Berikut ini adalah tanda dan gejala gagal jantung:

Sesak napas saat beristirahat atau berbaring
Batuk
Pembengkakan di area perut, kaki, dan pergelangan kaki
Pusing
Letih dan lemas
Sulit berkonsentrasi
Nafsu makan berkurang

6. Perikarditis
Perikarditis adalah peradangan pada perikardium, yaitu lapisan yang berfungsi untuk membungkus dan melindungi jantung. Kondisi ini dapat disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, dan jamur, atau gangguan autoimun.

Perikarditis umumnya ditandai dengan gejala demam, jantung berdebar, tubuh terasa lemas, serta nyeri di bagian tengah dada dan terasa menusuk. Rasa nyeri tersebut akan semakin berat apabila penderita menarik napas, batuk, atau berbaring. Jika tidak segera ditangani, perikarditis berisiko menyebabkan kematian.

7. Kardiomiopati
Kardiomiopati mengacu pada gangguan otot jantung atau lebih dikenal dengan istilah lemah jantung. Kondisi ini menyebabkan otot jantung menebal, membesar, atau menjadi kaku.

Beberapa penderita kardiomiopati tidak menunjukkan gejala dan dapat menjalani hidup dengan normal. Namun, tidak sedikit pula yang menunjukkan gejala dan memburuk seiring menurunnya fungsi jantung. Gangguan jantung ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

Nyeri dada setelah berolahraga dan setelah makan
Kelelahan
Palpitasi
Pembengkakan di lengan atau tungkai kaki
Pingsan

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved