KKB Papua

Sedang Hadapi KKB Papua, Polda Papua Kini Harus Mengurus Kasus Teror terhadap Wartawan

Aparat keamanan di bawah Polda Papua saat ini tidak hanya sibuk menghadapi KKB Papua, tapi sekarang harus menghadap kasus teror terhadap 2 wartawan.

Editor: Agustinus Sape
Tribunnews.com
Dua rumah dibakar oleh KKB Papua di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa 17 Agustus 2021 

Sedang Hadapi KKB Papua, Polda Papua Kini Harus Mengurus Kasus Teror terhadap Wartawan

POS-KUPANG.COM - Selama beberapa waktu belakangan aparat Polri dan TNI di Papua terus pusing menghadapi berbagai aksi teror yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Berkedok ingin merdeka dari Indonesia, mereka kerap membuat onar dan mengganggu warga sipil hingga mengundang perhatian aparat keamanan.

Mereka pun seperti tidak takut berhadapan dengan aparat keamanan yang hendak mengejar dan mengamankan mereka.

Mereka bahkan berani melawan petugas. Apalagi mereka diperlengkapi dengan peralatan perang. Tidak hanya menggunakan barang tajam seperti parang atau senjata rakitan, mereka bahkan menggunakan senjata modern untuk menembak petugas.

Karena itu, tidak heran hampir setiap kali terjadi jatuh korban dari pihak polisi dan TNI, selain dari pihak KKB Papua itu sendiri.

Hal inilah memusingkan aparat keamanan Indonesia di sana, sampai harus melakukan BKO sejumlah aparat keamanan untuk memback-up aparat yang sedang bertugas di sana.

Beberapa KKB Papua bisa kita sebutkan, yakni Lekagak Telenggen di Yambi, Kabupaten Puncak, Lerimayu Telenggen Numbuk Telenggen di Ilaga, KKB Demianus Magai Yogi di Paniai, KKB Sabinus Waker dan Karel Tipagau di Intan Jaya, KKB Egianus Kogoya di Nduga, KKB Johny Botak di Tembagapura Mimika, KKB Goliath Tabuni di Puncak Jaya, KKB Purom Okinam Wenda di Kuyawage, Kabupaten Lanny Jaya, KKB Tenius Gwijangge yang bermarkas di Kabupaten Nduga.

Baca juga: MENEGANGKAN! Sambil Melepas Tembakan, KKB Papua Rampok Uang Warga Lalu Bakar Tiga Rumah di Yahukimo

Baru saja terjadi kasus pembakaran tiga rumah warga di Yahukimo diduga dilakukan KKB Tenius Gwijangge. Aparat keamanan harus turun ke Yahukimo untuk mengendalikan keadaan hingga terjadi kontak senjata dengan KKB di sana.

Belum tuntas semua urus yang berkaitan dengan KKB Papua, kini Polda Papua harus menghadapi kasus teror terhadap wartawan yang bertugas di wilayah tersebut.

Seperti diberitakan Tribunpapua.com, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia melayangkan surat kepada Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri pada 16 Agustus 2021.

Dalam surat tersebut, AJI mendesak agar Mathius menginstruksikan jajaran penyidiknya mengusut kasus teror terhadap dua jurnalis di Jayapura, Victor Mambor dan Lucky Ireeuw.

Surat itu ditembuskan ke Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD, dan Kapolri Jenderal Listyo Prabowo.

Ketua Umum AJI Indonesia, Sasmito, mengatakan, polisi harus secara cepat dan tuntas mengusut setiap teror dan tindak kekerasan lainnya yang menimpa jurnalis.

“Pemerintah harus menghentikan praktik impunitas terhadap pelaku kekerasan agar tidak melahirkan kekerasan baru terhadap jurnalis di Tanah Papua,” kata Sasmito secara tertulis diperoleh Tribun-Papua.com, Sabtu 21 Agustus 2021.

Halaman
123
Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved