Tahun Baru Islam Jatuh Tanggal 10 Agustus Cara Terbaik Merayakan Tahun Baru Islam, Bacaan Niat Puasa
Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram bisa dengan melakukan berbagai kegiatan positif yang bisa mendatangkan banyak manfaat
POS-KUPANG.COM - Tahun baru Islam tahun ini jatuh pada tanggal 10 Agustus 2021
Tanggal 1 Muharram atau Tahun baru Islam jatuh setiap menandai peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah pada 622 M.
Penetapan bulan Muharram sebagai awal Tahun Baru Islam dalam kalender Hijriyah merupakan hasil dari musyawarah para sahabat Nabi Muhammad SAW.
Di Indonesia, masyarakat akan menyambut Tahun Baru Islam dengan berbagai tradisi daerah.
Jika di Jawa, malam datangnya Tahun baru Islam disebut juga dengan Malam Satu Suro.
Baca juga: Kapan Diucapkan Niat Puasa Senin Kamis? Tata Cara, Doa Buka Puasa Serta Hikmah Puasa Senin Kamis
Pada malam tahun Baru Islam atau Malam Satu Suro ada larangan bagi orang Jawa untuk tidur awal dan harus begadang.
Tanggal jatuhnya Tahun Baru Islam di kalender juga dijadikan sebagai Hari Libur Nasional oleh pemerintah. (1)
Sejarah
Sejarah Tahun baru Islam bermula ketika umat Islam mengalami kesulitan dalam menentukan tahun.
Lalu, para sahabat Nabi Muhammad seperti Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, dan Thalhan bin Ubaidillah berkumpul untuk menentukan kalender Islam.
Baca juga: Keutamaan Sholat Tahajud, Cara Melaksanakannya, Lengkap Dengan Bacaan Niat Salat Tahajud dan Artinya
Para sahabat nabi tersebut saling menyuarakan usulnya.
Di antara usulan tersebut terdapat pendapat yang mengatakan penanggalan Islam dihitung dari peristiwa penyerangan Abrahah terhadap Ka’bah yang dikenal dengan Amul Fiil (tahun gajah).
Ada juga yang menyarankan kalau penanggalan Islam dihitung dari turunnya wahyu pertama kepada Rasulullah SAW.
Ada pula yang mengusulkan penanggalan Islam dihitung dari wafatnya Rasulullah saw, hal tersebut dikarenakan waktu itu diturunkan wahyu terakhir yang menegaskan bahwa Islam sebagai agama yang sempurna.
Baca juga: Bacaan Dzikir & Doa Setelah Sholat yang Dilakukan Rasulullah Serta Tata Cara Sholat Maghrib 3 Rakaat
Lalu, Ali bin Abi Thalib mengusulkan agar kalender Hijriah Islam dimulai dari peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah yang akhirnya usul Ali bin Abi Thali blah yang diterima.