Lawan Covid19

KSP Ajak Masyarakat Bersama-sama dengan Pemerintah Tangani Pandemi Covid19

Menurut Panutan semua negara saat ini belum memiliki pengalaman dalam menghadapi Covid-19, dan belum ada perkiraan kapan wabah ini akan berakhir.

Editor: maria anitoda
Dok.
Deputi III Bidang Perekonomian Kantor Staf Presiden Panutan Sulendrakusuma 

KSP Ajak Masyarakat Bersama-sama dengan Pemerintah Tangani Pandemi Covid19

POS-KUPANG.COM - Penyebaran covid19 Indonesia semakin merajalela.

Kasus kematian karena covid19 semakin tinggi.

Masyarakat terus diminta oleh pemerintah untuk menaati protokol kesehatan dimanapun mereka berada.

Saat ini juga pemerintah memperpanjang PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021.

Presiden Jokowi mengungkapkan jika ada penurunan angka penyebaran covid19 maka pemerintah akan melonggarkan beberapa kegiatan ekonomi.

Tetapi apabila tidak ada tanda-tanda penurunan maka PPKM akan terus dilakukan.

Deputi III Bidang Perekonomian Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Panutan S. Sulendrakusuma mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama pemerintah menangani pandemi Covid-19.

"Menangani pandemi harus total, tidak bisa hanya pemerintah sendiri," kata Panutan secara virtual, Rabu 21 Juli 2021.

Menurut Panutan, semua negara saat ini belum memiliki pengalaman dalam menghadapi virus Covid-19, dan belum ada perkiraan kapan wabah ini akan berakhir.

Apalagi, ungkap Panutan, WHO sudah memperingatkan semua negara bahwa virus Covid-19 masih dapat bermutasi kembali dari saat ini varian delta.

"Oleh karena itu, kita sebagai satu bangsa harus gunakan seluruh kekuatan yang ada untuk menangani ini," paparnya.

Ia pun mengapresiasi gerakan-gerakan masyarakat yang peduli terhadap sesama, saling membantu orang yang mengalami kesusahan akibat pandemi.

"Pancasila itu diringkas Sila satu sampai Lima, gotong royong. Jadi ini mencerminkan solideritas atau gotong royong dari masyarakat kita, ini jati diri dari bangsa Indonesia," tutur Panutan. (*)

Berita covid19 lainnya

Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved