Virus corona

SEGERA CAIR! Ini Daftar Bansos Cair Juli 2021 saat PPKM Darurat, Jokowi: Minggu Ini Harus Keluar

SEGERA CAIR! Ini Daftar Bansos harus cair Juli 2021 saat PPKM Darurat, Jokowi: Minggu Ini Harus Keluar

Editor: Adiana Ahmad
Istimewa
Ilustrasi pencairan dana Bansos PKH tahap II. SEGERA CAIR! Ini Daftar Bansos Cair Juli 2021 saat PPKM Darurat ,Jokowi: Minggu Ini Harus Keluar 

SEGERA CAIR! Ini Daftar Bansos Cair Juli 2021 saat PPKM Darurat ,Jokowi: Minggu Ini Harus Keluar

POS-KUPANG.COM - Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) memberi deadline kepada Menteri Sosial agar seluruh bantuan sosial ( Bansos ) harus cair dalam minggu ini.

Deadline itu disampaikan dalam rapat terbatas yang digelar di Istana Negara Jumat (16/7/2021).

Dalam Rapat terbatas itu, Presiden Joko Widodo menegaskan agar sejumlah bantuan sosial (bansos) harus segera cair dan tak boleh terlambat.

Bansos dan obat-obatan gratis tersebut diberikan dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat PPKM Darurat.

Baca juga: Pemerintah Siap Kucurkan Tambahan Dana Bansos Jika PPKM Diperpanjang Enam Minggu

Jokowi menyebutkan, ada sejumlah bansos yang harus diberikan pada minggu ini. "Minggu ini harus keluar" kata Jokowi

Bantuan dimaksud yakni bansos Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Desa, Bantuan Sosial Tunai (BST), serta bantuan beras dan sembako.

Baca juga: SIAPKAN KTP Cairkan Bansos Tunai Rp 300 Ribu Bulan Juni 2021, Cek di cekbansos.kemensos.go.id

Rapat Terbatas <a href='https://kupang.tribunnews.com/tag/jokowi' title='Jokowi'>Jokowi</a> dalam Evaluasi <a href='https://kupang.tribunnews.com/tag/ppkm-darurat' title='PPKM Darurat'>PPKM Darurat</a>, Istana Merdeka, 16 Juli 2021

Rapat Terbatas Jokowi dalam Evaluasi PPKM Darurat, Istana Merdeka, 16 Juli 2021 (Youtube Sekretariat Presiden)
"Saya minta jangan sampai terlambat, baik itu PKH, baik itu BLT Desa, baik itu BST, jangan ada yang terlambat."

"Dan yang paling penting lagi adalah bantuan beras, bantuan sembako."

"Minggu ini harus keluar, percepat, betul-betul ini dipercepat,” tegas Jokowi, Jumat, dikutip dari presidenri.go.id.

Di samping itu, Jokowi mengapresiasi pembagian bantuan vitamin dan obat-obatan gratis yang telah dimulai sejak Kamis (15/7/2021).

Diketahui, bantuan vitamin dan obat-obatan tersebut diperuntukkan bagi pasien Covid-19 bergejala ringan atau tanpa gejala dan sedang menjalankan isolasi mandiri (isoman).

Baca juga: AKSES Link cekbansos.kemensos.go.id Cek Penerima Bansos Rp 600 dan Beras 10 Kg Cair Bulan Juli 2021

Namun, Jokowi menilai pembagian 600 ribu paket obat-obatan, yang disalurkan dalam dua tahap, masih kurang.

Karena itu, ia meminta Kementerian Keuangan untuk menambah anggaran guna meningkatkan jumlah ketersedian paket bantuan vitamin dan obat-obatan.

"Saya minta Ibu Menteri Keuangan ini disiapkan paling tidak di atas dua juta paket, kan enggak mahal," tandasnya.

Dilansir Tribunnews, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan pemerintah telah menggelontorkan dana sebesar Rp39,19 triliun untuk bantuan bagi masyarakat selama PPKM Darurat.

Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers virtual, Sabtu (3/7/2021).

Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers virtual, Sabtu (3/7/2021). (Tribunnews.com/Rina Ayu)
Luhut mengatakan, jumlah tersebut meliputi pemberian beras, bansos tunai, sembako, hingga diskon listrik.

"Bantuan itu meliputi pertama pemberian beras Bulog 10 kg untuk 18,9 juta keluarga penerima manfaat (KPM)."

"Kedua, bantuan sosial tunai 10 juta KPM. Ketiga, pemberian tambahan ekstra 2 bulan untuk 18,9 juta KPM sembako," beber Luhut.

Kemudian, ada tambahan 5,9 juta KPM usulan daerah, tambahan anggaran Kartu Prakerja senilai Rp10 triliun, juga subsidi listrik rumah tangga untuk 450 dan 900 volt yang akan diperpanjang hingga Desember 2021.

"Selanjutnya perpanjangan subsidi kuota internet bagi siswa, mahasiswa, guru dan dosen selama 6 bulan, dan juga subsidi listrik libur panjang sampai Desember 2021," ujarnya.

Selain itu, kata Luhut, akan ada penambahan untuk alokasi anggaran kesehatan sebesar Rp33,21 triliun.

Anggaran tersebut, meliputi biaya perawatan pasien Covid-19 di rumah sakit, insentif nakes, tenaga vaksinasi, pembangunan RS lapangan, dua juta obat gratis, dan pembelian oksigen.

Mengapa Ada Warga Tak Dapat Bansos?

Baca juga: BURUAN Siapkan KTP Bansos Tunai Rp 300 Ribu yang Cair Bulan Juni 2021: di cekbansos.kemensos.go.id

Menteri Sosial Tri Rismaharini di tempat pembuangan sampah (TPS) RT 02 RW 08 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (3/2/2021).

Menteri Sosial Tri Rismaharini di tempat pembuangan sampah (TPS) RT 02 RW 08 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (3/2/2021). (TribunJakarta/Gerald Leonardo Agustino)
Menteri Sosial, Tri Rismaharini, menerangkan alasan mengapa ada sejumlah warga yang tak menerima bansos.

Risma mengungkapkan hal itu bisa saja terjadi jika ada warga yang pindah rumah, namun tak melapor pada RT setempat.

Akibatnya, penyaluran bansos pada warga tersebut harus dihentikan karena penyesuaian data.

"Itu lapor ke saya, kenapa tidak terima? Ternyata dia pindah tanpa memberitahu Pak RT."

"Sehingga sempat dihentikan (penyalurannya)," ujar Risma dalam konferensi pers virtual, Sabtu (17/7/2021) malam, dilansir Tribunnews.

Tak hanya itu, ujar Risma, ada warga yang minta bansos tertentu saat sudah menerima jenis bantuan lain.

Menurutnya, setiap Keluarga Penerima Manfaat (PKM) hanya berhak atas satu jenis bansos.

Hal ini agar penyalurannya lebih rata.

"Ada lagi yang lapor kenapa tidak terima? Setelah dicek ini ternyata dia menerima, namun minta bantuan lagi yang lain."

"Tidak bisa seperti itu, ini ada aturannya dan semua usulannya dari daerah di awal," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Fransiskus Adhiyuda/Fahdi Fahlevi)

Berita terkait virus corona
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Daftar Bansos Harus Segera Cair Juli 2021 di Masa PPKM Darurat, Jokowi: Minggu Ini Harus Keluar

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved