Penjahit masker kain pertama di Kota Kupang meninggal Dunia, Begini Sosok dan Profilnya
Penjahit masker kain pertama di Kota Kupang, Safrudin Tonu meninggal dunia Senin, 15 Juli 2021.Pria asal Alor ini tinggal di gedung milik Dinas Perin
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Ferry Ndoen
Penjahit masker kain pertama di Kota Kupang meninggal dunia
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Penjahit masker kain pertama di Kota Kupang, Safrudin Tonu meninggal dunia Senin, 15 Juli 2021.
Pria asal Alor ini tinggal di gedung milik Dinas Perindustrian di Pohon Duri, Oesapa dan sehari - hari bekerja sebagai penjahit.
Sang Puteri, Lutfia Rofifa Airin Tonu, mengatakan, sekitar pukul 09.00 WITA, Opa, begitu almarhum kerap disapa, terjatuh di teras depan. Lutfia yang tinggal terpisah mengaku ditelepon sang ayah semalam karena sakit sehingga diapun datang ke tempat tinggal sang ayah.
"Saya sedang pakai jilbab pas bapak jatuh. Bapak sempat minta obat," kata Lutfia tersedu.
Baca juga: Tindak Lanjuti Perintah Kapolri, Direktur Narkoba Polda NTT : Kami Akan Proses Pidana Pelaku
Sang ayah tidak sempat dilarikan ke rumah sakit dan langsung meninggal dunia saat itu juga. Tim medis yang datangpun langsung melakukan tes swab dan setelah hasil tes menunjukkan negatif Covid-19, jenazah dibawa untuk disemayamkan di rumah duka di belakang Taman Nostalgia Kupang.
Beberapa jam sebelumnya, Opa masih sempat menuliskan status di akun media sosialnya.
Pada bulan Juni 2020, Opa, yang adalah penjahit masker kain pertama di Kota Kupang telah menjahit lebih dari 5000 masker kain. Hingga saat ini sudah puluhan ribu masker yang dijahitnya.
"Saya jahit masker ketika pas wabah dan memang masker langka sehingga saya ambil keputusan saya coba - coba buat makser tanpa belajar sebelumnya," kata almarhum Opa kala itu.
Baca juga: Anda Kena Covid dan Ingin Isolasi Mandiri di Rumah?Ini 11 Daftar Harga Obat Covid-19Sesuai Kemenkes
Masker yang dijahitnyapun lebih banyak dibagikan secara gratis daripada dijualnya.
Pertama kali menjahit masker kain, Opa mengakui takut setengah mati karena harus memakai standar kesehatan namun akhirnya masker tersebut malah jadi kebutuhan darurat.(cr4)

berita kota kupang terbaru
Kota Kupang
Berita Kupang NTT
masker
Pos Kupang
Pos Kupang Hari Ini
fery ndoen
Cegah Gangguan Kamtibmas di Tempat Hiburan Malam Polresta Kota Kupang Gelar Operasi Bina Kusuma |
![]() |
---|
Ketua Panitia: Festival Budaya Ekspresi Jiwa di Kota Kupang Bangkitkan Kreativitas Generasi Muda |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Aniaya Pengunjung Restoran, Polisi Bekuk Karyawan Bank Swasta |
![]() |
---|
Tim Juri Paduan Suara di St Yoseph Pekerja Penfui Harap Peserta Tidak Berhenti Berlatih |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Karyawan di Kota Kupang Gelapkan Uang Perusahaan Rp 135 Juta Demi Judi Online |
![]() |
---|