1000 Kasus Covid 19 Per Hari di NTT, Gubernur Viktor Laiskodat Instruksikan Bupati Turun Lapangan 

1000 Kasus Covid 19 Per Hari di NTT,  Gubernur Viktor Laiskodat Instruksikan Bupati Turun Lapangan  Pertambahan Kasus Positif Covid-19 "menggila" di

Penulis: Ryan Nong | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/RYAN NONG 
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat 

1000 Kasus Ciovid 19 Per Hari di NTT,  Gubernur Viktor Laiskodat Instruksikan Bupati Turun Lapangan 

Laporan Wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pertambahan Kasus Positif Covid-19 "menggila" di Provinsi Nusa Tenggara Timur pada Minggu, 4 Juli 2021. Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 NTT, terjadi penambahan kasus positif sebanyak 1.033 kasus dalam sehari.

Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 NTT, Ardu Jelamu Marius mengatakan kasus baru itu tersebar di 15 kabupaten/kota se NTT.  

Kabupaten Flores Timur menjadi penyumbang kasus positif COVID-19 terbanyak pada hari ini dengan 376 kasus baru. Selain itu, Kabupaten Manggarai Timur juga menyumbangkan 252 kasus baru. 

Sementara itu, menyusul Kabupaten Manggarai barat dengan 84 kasus, Kota Kupang dengan 81 kasus, Nagekeo dengan 79 kasus dan Ende dengan 50 kasus. 

Baca juga: Ini Daftar Nama Bakal Calon Gubernur NTT yang Diumumkan Golkar NTT, Begini Kata Ketua Bapilu

Berikut Kabupaten Sumba Barat Data dengan 22 kasus, Sumba Timur dengan 19 kasus, Ngada dengan 18 kasus, Manggarai dengan 15 kasus, TTU dengan 13 kasus, Alor dengan 11 kasus, Belu dengan 6 kasus, Sabu Raijua dengan 6 kasus dan rote Ndao dengan 1 kasus. 

Jumlah tersebut diketahui setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 4.291 spesimen. 

Dengan tambahan 1.033 kasus baru maka total kasus positif Covid-19 di NTT menjadi 22.518 kasus. 

"Gubernur NTT menginstruksikan agar Bupati dan Walikota terjun langsung memantau keadaan di lapangan. Gugus tugas kabupaten kota sampai ke tingkat paling bawah yakni RT, RW, Desa, Kelurahan diminta untuk bekerja keras memutus mata rantai penyebaran virus Corona ini," ujar Ardu Jelamu saat dihubungi POS-KUPANG.COM, Minggu.

Baca juga: Gubernur NTT Copot Sekretaris Dinas Kesehatan NTT Digeser Jadi Kabid di DPMPTSP, David Saya Siap  

Ia menyebut, Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat meminta para bupati dan walikota untuk berkoordinasi dengan seluruh stakeholder terkait untuk melakukan tracing, testing dan treatment secara massif untuk menghentikan penularan virus Corona.

Gugus Tugas Covid-19 dengan dukungan TNI-Polri diminta untuk melakukan kontrol dan pengawasan di ruang-ruang publik memastikan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan dengan penuh disiplin.

"Jangan ragu-ragu untuk melakukan tindakan di lapangan. Jawa dan Bali sedang menerapkan PPKM darurat. KIta juga menyesuaikannya walau namanya bukan PPKM darurat. NTT diminta untuk waspada dan jangan lengah," tegas pria yang saat ini menjabat Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT itu.

Surat Edaran Gubernur NTT

Sebelumnya, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat telah menerbitkan surat edaran terkait upaya menekan Peningkatan jumlah kasus baru Covid-19 di Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved