Tips Sehat

7 Gejala Penyakit Cacar Air yang Sering Diabaikan, Nyeri Sendi Hingga Cepat Lelah

Bercak ini lama-kelamaan akan pudar sehingga beberapa waktu kemudian tidak akan meninggalkan bekas lagi.

Penulis: Maria Enotoda | Editor: maria anitoda
Tribun Jogja.Com
Gejala penyakit cacar air- Pada kasus yang lebih berat, bisa didapatkan nyeri sendi, sakit kepala dan pusing. 

Jika lenting ini dibiarkan maka akan segera mengering membentuk keropeng ( krusta ) yang nantinya akan terlepas dan meninggalkan bercak di kulit yang lebih gelap ( hiperpigmentasi ).

Bercak ini lama-kelamaan akan pudar sehingga beberapa waktu kemudian tidak akan meninggalkan bekas lagi.

Lain halnya jika lenting cacar air tersebut dipecahkan.

Baca juga: Gejala Penyakit Maag Ringan Hingga Akut yang Perlu Kamu Ketahui, Akibatnya Fatal Jika Tak Ditangani

Krusta akan segera terbentuk lebih dalam sehingga akan mengering lebih lama.

Kondisi ini memudahkan infeksi bakteri terjadi pada bekas luka garukan tadi.

setelah mengering bekas cacar air tadi akan menghilangkan bekas yang dalam.

Terlebih lagi jika penderita adalah dewasa atau dewasa muda, bekas cacar air akan lebih sulit menghilang.

Baca juga: Pipi Kempot Hingga Kuku Mudah Patah Gejala Penyakit Osteoporosis, Apa Gejala Lainnya?

Pencegahan

Penyebaran cacar air dapat dicegah dengan mengisolasi individu yang telah terinfeksi.

Penularan dapat terjadi melalui paparan droplet, atau berkontak langsung dengan lesi, selama periode tiga hari sebelum awitan ruam hingga empat hari setelah awitan ruam.

Virus varisela rentan terhadap disinfektan, terutama pemutih klorin ( yakni sodium hipoklorit ).

Seperti virus berselaput ( enveloped virus ) lainnnya, virus ini sensitif terhadap pengeringan, panas dan deterjen.

Baca juga: Nyeri Dada Tiba-tiba? Awas, Bisa Saja Gejala Penyakit Angin Duduk,Segera Lakukan Tindakan Ini

Vaksinasi tersedia bagi anak-anak yang berusia lebih dari 12 bulan.

Vaksinasi ini juga dianjurkan bagi orang di atas usia 12 tahun yang tidak mempunyai kekebalan ataupun mereka yang belum pernah terkena penyakit ini, karena orang dewasa yang terkena penyakit ini, biasanya akan lebih parah dan kadang-kadang dapat pingsan.

Bagi yang telah berusia di atas 50 tahun sebaiknya divaksinasi ulang. (*)

Berita Kesehatan lainnya

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved