Rusia Beri Ancmaan Serius , Akan Membom Kapal Perang Inggris Jika Berani Ulangi Hal ini
Rusia dan Inggris tiba-tiba meradang dan saling ancam akan melakukan serangan setelah kapal perag Kerajaan Inggris , HMS Defender berlayar 10 mil dari
POS KUPANG.COM -- Rusia dan Inggris tiba-tiba meradang dan saling ancam akan melakukan serangan setelah kapal perag Kerajaan Inggris , HMS Defender berlayar di Laut Hitam 10 mil dari daratn Krimea
Wilayah Krimea merukana daerah sengketa antara Rusia dengan Ukraina setelah mayoritas penduduk wilayah itu yang beretnis Rusia menyatakan berbagung dalam Federasi Rusia
Kini, Rusia mengancam akan membombardir kapal perang Inggris bila berani memasuki wilayah Laut Hitam dekat dengan wilayah Krimea
Pihak Rusia memperingatkan Inggris pada Kamis bahwa mereka akan mengebom kapal angkatan laut Inggris di Laut Hitam jika ada tindakan provokatif lebih lanjut oleh angkatan laut Inggris di lepas pantai Krimea yang dicaplok Rusia.
Mengutip Reuters, Rusia memanggil duta besar Inggris di Moskow untuk memberikan teguran diplomatik resmi setelah kapal perang Inggris melanggar apa yang disebut Kremlin sebagai perairan teritorialnya, meskipun Inggris dan sebagian besar dunia mengatakan perairan tersebut milik Ukraina.
Baca juga: Saat Dunia Tertuju pada Babak 16 Besar Piala Eropa, Inggris dan Rusia Bersiap Perang, Ini Pemicunya
Inggris mengatakan Rusia memberikan laporan yang tidak akurat tentang insiden itu. Tidak ada tembakan peringatan yang ditembakkan dan tidak ada bom yang dijatuhkan di jalur kapal perusak Angkatan Laut Kerajaan, Defender.
Di Moskow, Rusia memanggil Duta Besar Deborah Bronnert untuk menegur tindakan "berbahaya" Inggris di Laut Hitam. Sementara, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menuduh London melakukan "kebohongan terbuka".
"Kami meminta digunakannya akal sehat, menuntut penghormatan terhadap hukum internasional, dan jika itu tidak berhasil, kami dapat menjatuhkan bom," kata Wakil Menteri Luar Negeri Sergei Ryabkov kepada kantor berita Rusia.
Ryabkov, mengacu pada peristiwa versi Moskow di mana sebuah pesawat Rusia membom jalur kapal perusak Inggris, mengatakan bahwa di masa depan bom akan dikirim tidak hanya di jalurnya, tetapi juga tepat sasaran.
Baca juga: Perang Dunia III Di Depan Mata, Kapal Perang Inggris Ditembak Rusia di Laut Hitam, Gegara ini
Laut Hitam, yang digunakan Rusia untuk memproyeksikan kekuatannya di Mediterania, selama berabad-abad menjadi titik nyala antara Rusia dan para pesaingnya seperti Turki, Prancis, Inggris, dan Amerika Serikat.
Rusia merebut dan mencaplok semenanjung Krimea dari Ukraina pada 2014 dan menganggap daerah di sekitar pantainya sebagai perairan Rusia. Negara-negara Barat menganggap Krimea sebagai bagian dari Ukraina dan menolak klaim Rusia atas laut di sekitarnya.
Perdana Menteri Boris Johnson mengatakan kapal perang Inggris, yang melakukan perjalanan dari pelabuhan Ukraina Odessa ke pelabuhan Georgia Batumi, bertindak sesuai dengan hukum dan telah berada di perairan internasional.
"Ini adalah perairan Ukraina dan sepenuhnya tepat untuk menggunakannya dari A ke B," kata Johnson kepada Reuters.
Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace menuduh pilot Rusia melakukan manuver pesawat yang tidak aman 500 kaki (152 m) di atas kapal perang.
Baca juga: Militer Rusia Tembakan Rudal di Laut Hitam,Libatkan 20 Kapal Perang dan 3 Skuadron,Eropa Ketar Ketir
"Angkatan Laut Inggris akan selalu menegakkan hukum internasional dan tidak akan menerima campur tangan yang melanggar hukum dengan lintas damai," kata Wallace.