Breaking News:

Covid-19 Masih Mengganas di Malaysia, Pemerintah Negeri Jiran Perpanjang Lockdown

Upaya tersebut belum memberikan hasil yang nyata hingga memaksa pemerintah negara itu memperpankang status lockdown

Editor: Alfred Dama
via kontan.co.id
Malaysa perpanjang lockdown setelah kasus Covid-19 di negera itu belum juga menurun 

POS KUPANG.COM -- Malaysia hingga kini masih terus berusaha keras untuk mengendalikan ledakan Covid-19 di negara tengga Indonesia itu

Upaya tersebut belum memberikan hasil yang nyata hingga memaksa pemerintah negara itu memperpankang status lockdown

Malaysia merupakan negara pertama di Asia Tenggara yang mengalami ledakan Covid-19 setelah ledakan Covid-19 di India

Kini Malaysia akan memperpanjang lockdown atau penguncian nasional lagi untuk mengekang penyebaran Covid-19.

Perpanjangan lockdown itu dilaporkan kantor berita Bernama yang dikutip Reuters, Minggu (27/6), mengutip pernyataan Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin

Baca juga: Covid-19 Masih Tinggi di Malaysia dan Sulit Dikendalikan , Negeri Jiran Lanjutkan Lockdown

Langkah-langkah penguncian akan berakhir pada Senin (28/6). Tetapi, Muhyiddin mengatakan, lockdown tidak akan dilonggarkan sampai kasus harian turun di bawah 4.000.

Malaysia melaporkan 5.803 kasus baru Covid-19 pada Sabtu (26/6).

Dalam perpanjangan lockdown ini, semua kegiatan yang sebelumnya dilarang juga tetap berlaku. Sementara kegiatan manufaktur, bisnis dan industri yang dikecualikan bisa tetap beroperasi dengan menaati standar kesehatan.

Memang dalam lockdown yang berlangsung di awal Juni ini, Malaysia tetap mengizinkan sektor ekonomi untuk beroperasi.

Baca juga: Ribuan Pekerja Migran akan Dideportasi Malaysia, Eman : Pemerintah Lakukan Karantina Terpusat 

Namun, perjalanan lintas distrik maupun negara bagian dilarang. Kegiatan sosial, olahraga hingga pendidikan pun dilarang. *

Beritalain terkait Malaysia

Sebagian artikel ini sudah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Kasus Covid-19 masih tinggi, Malaysia perpanjang lockdown 

Sumber: Grid.ID
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved