MN Warga Ngada NTT Jadi Korban Kecelakaan Maut di Pontianak, Mobil Ringsek, Motor Hancur

MN Warga Ngada NTT Jadi Korban Kecelakaan Maut di Pontianak, Mobil Ringsek, Motor Hancur

Editor: maria anitoda
shutterstock
MN Warga Ngada NTT Jadi Korban Kecelakaan Maut di Pontianak, Mobil Ringsek, Motor Hancur 

Mobil taksi berwarna biru mengalami ringsek parah di bagian depan dan belakang, sementara mobil pribadi berwarna abu-abu mengalami ringsek bagian depan.

Selain itu, terdapat dua orang pengendara sepeda motor yang terkapar di jalanan, seorang wanita dan seorang pria.

Dari lima korban, dikabarkan satu orang berjenis perempuan meninggal dunia dan empat lainnya mengalami luka-luka.

Dari pantauan Tribun, empat korban luka-luka tersebut sempat dibawa ke rumah sakit, namun pada Selasa siang sudah dibawa pulang ke rumah masing-masing.

"Memang sempat dibawa ke sini. Tapi sudah pulang semuanya. Tidak ada yang rawat inap. Semuanya rawat jalan. Yang meninggal dunia pun juga sudah dibawa pulang," kata salah satu petugas di RS Bhayangkara Pontianak.

Rumah duka korban kecelakaan lalu lintas di area Bundaran Digulist Untan Pontianak tampak ramai dipenuhi oleh masyarakat di Komplek Didis Permai Jalan Karet Kota Pontianak, Selasa 15 Juni 2021. (TRIBUNPONTIANAK/RIDHO PANJI PRADANA)
Usut Tuntas

Rumah duka korban meninggal dunia kejadian Lakalantas di area Bundaran Digulis Untan Pontianak, tampak ramai dipenuhi oleh warga, Selasa.

Almarhumah yang diketahui bernama Sri Hidayati bertempat tinggal di Komplek Didis Permai, Jalan Karet Kota Pontianak.

Di tengah jalan gerbang komplek perumahan terpasang bendera atau penanda bewarna kuning.

Di depan rumah almarhumah yang bewarna hijau muda pun tampak telah dipasang tenda. Para pelayat dari berbagai unsur pun tampak terus berdatangan ke rumah almarhumah ini.

Diketahui korban yang merupakan ibu tiga anak ini meninggal dunia saat hendak pergi bekerja di Rumah Sakit Universitas Tanjungpura Kota Pontianak.

Satu di antara adik almarhumah, Bambang tampak tegar walau mata memerah saat ditemui di rumah duka. Begitu juga orang tua almarhumah Ahmad Yunus.

Bergantian para pelayat dan masyarakat yang datang menyalami dan menitipkan pesan agar sabar dan tabah.

Sri Hidayati diketahui merupakan anak keempat dari sembilan bersaudara. Meninggalkan dua anak laki-laki dan satu anak perempuan, dan sang suami yang bekerja.

"Almarhumah anak ke-4 dari 9 bersaudara. Meninggalkan tiga anak, dua laki-laki, satu perempuan," kata Bambang saat ditemui.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved