KKB Papua
Diburu TNI-Polri, Ini Deretan Kekejaman Pemimpin KKB Papua Lekagak Telengen yang Tak Bisa Dimaafkan
Diburu TNI-Polri, ini deretan kekejaman Pemimpin KKB Papua Lekagak Telengen yang tak bisa dimaafkan
Diburu TNI-Polri, Ini Deretan Kekejaman Pemimpin KKB Papua Lekagak Telengen yang Tak Bisa Dimaafkan
POS-KUPANG.COM, PAPUA- Nama Lekagak Telengen tiba-tiba mencuat setelah penembakan seorang anggota Kopasus dan seorang tukang ojek.
Ternyata tak hanya itu, ini deretan kekejaman Pemimpina KKB Papua, Lekagak Telengen yang tak bisa dimaafkan.
Hal itu juga yang membuat Lekagak Telengen paling diburu TNI-Polri.
Kelompok KKB Papua pimpinan Lekagak Telengen paling meresahkan dan sering menebar teror sehingga menyebabkan tanah Papua terus bergejolak.
Dilansir Tribunnews, namanya sering terdengar tiap kali ada aksi teror terjadi di Papua.
Baca juga: Perang Terbuka dengan KKB Papua, Kapolda Mathius Perintah Pasukan Mundur Padahal Sudah Menang, Lho?
Baca juga: Awalnya Nekad Serang TNI-Polri, Saat Diserang Balik Malah Anggota KKB Papua Ini Tewas Tertembak
Sosok ini terdengar setelah aksi penembakan pada seorang tukang ojek, hingga tewas di Kampung Eromaga, Distrik Omkia, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (14/4/21).
Korban yang tewas mengalami luka pada bagian kepala dan badan.
Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius D Fakhiri membenarkan aksi penembakan tersebut.
Selain serangan yang disebutkan, dikatakan bahwa Lekagak Telengen juga sempat akan melancarkan aksinya menyerang Freeport.
Akibat beberapa kejahatannya yang dinilai berat, Lekagak Telengen sampai kini menjadi buruan TNI-Polri.
Menurut Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri, mengungkap rentetan perjalanan KKB yang dipimpin Lekagak Telengen.
Menurut Fakhri Lekagak Telengen mendirikan KKB pada 2018, dia menjadi inisiator setiap penyerangan.
Saat itu, pemimpin Lekagak Telengen yang berasal dari Ilaga, lalu KKB pimpinan Sabinus Waker, yang berasal dari Intan Jaya.
Baca juga: Berkoar Siap Perang, KKB Papua di Ilaga Tak Berdaya Dipukul Mundur TNI-Polri,1 Anggota KKB Tertembak
Baca juga: Terjawab Sudah Kenapa KKB Papua Susah Diberantas, 3 Fakta Ini Jadi Bukti, Perlindungan Tokoh Lokal?
Keduanya bergabung menuju Tembagapura, Kabupaten Mimika untuk mengganggu operasional PT Freeport.
Namun, rencana mereka ketahuan oleh aparat, kemudian TNI-Polri membuat langkah pengamanan, dengan melakukan penyekatan wilayah.
Namun, ada salah satu pimpinan KKB Jhony Botak, berhasil masuk ke Kali Kopi, di kawasan perkanntoran PT Freeport.
Fakhri mengatakan, kegagalan KKB masuk ke Freeport membuat keamanan di Intan Jaya menjadi tidak kondusif.
Selain itu kelompok Lekagak Telengen pernah melakukan penembakan pada tukang ojek hingga meninggal, dan juga Kopassus.
Penembakan anggota Kopassus tersebut terjadi pada 2019.
Menurut Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw, membenarkan telah terjadi baku tembak antara aparat keamanan dengan kelompok kriminal, di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.
Ada 2 TNI terluka parah, yaitu Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky.
Keduanya mengalami luka parah akibat baku tembak dengan anggota KKB Papua, hingga akhirnya keduanya dilaporkan meninggal dunia.
Keduanya tergabung dalam satgas penegakan hukum.(*)
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Pantas Saja Jadi Buruan, Rupanya Ini Sederet Kejahatan Brutal Pemimpin KKB Papua Lekagak Telengen, Pernah Tembak Mati Kopassus Sampai Berniat Serang Freeport