Breaking News

MotoGP

Fabio Quartararo Sindir Rival yang Adukan Aksi Buka Baju Saat MotoGP Catalunya 2021

Kontroversi mengelilingi Fabio Quartararo pada balapan MotoGP Catalunya yang berlangsung di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Minggu 7 Juni 2021.

Editor: Agustinus Sape
Tuttomotoriweb
Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo menggunakan Sepatbor baru di MotoGP Catalunya 2021. 

"Satu-satunya hal yang tidak normal adalah itu. Dia melepas tangannya dari setang dan melempar [pelindung dada]," kata sang juara bertahan.

"Ada pembalap yang mendekat, dan pelindung itu terbuat dari plastik, jadi itu bisa menimbulkan situasi yang sangat berbahaya di Tikungan 3."

Sementara ia ragu dengan regulasi membuang pelindung dada ke lintasan, Mir meyakini aksi Quartararo berlomba dengan jaket terbuka tidak dibenarkan.

"Jika Anda tidak mengenakan jaket Anda [dengan benar] dan jaket Anda terbuka, Anda tidak boleh berlomba," ujar Mir lagi.

"Jadi tentu saja itu berbahaya bagi dia, hanya bagi dia tetapi itu sangat berbahaya. Kita lihat saja seperti apa keputusan mereka," imbuhnya.

Quartararo pada akhirnya mendapat hukuman tambahan berupa penalti tiga detik akibat tidak mengenakan jaket balapnya dengan benar dan tidak mengenakan pelindung dada.

Penalti itu membuat posisi finis El Diablo pada balapan MotoGP Catalunya dinyatakan turun ke posisi enam.

Keputusan ini tampaknya sulit untuk diterima oleh Quartararo.

Quartararo sebelumnya sudah merasa diperlakukan tidak adil dengan hukuman penalti tiga detik pertama karena memotong tikungan.

Quartararo melebar karena membuat kesalahan dan merasa sudah melambatkan motor untuk membiarkan Johann Zarco (Pramac Racing) menyalipnya kembali.

Namun, steward berpendapat lain.

Quartararo disebut tidak cukup lambat untuk menutup keuntungannya memotong tikungan (minimal 1 detik) sehingga otomatis mendapat penalti yang lebih berat.

Alhasil, penalti tambahan dari kasus jaket balap yang terbuka membuat kekesalan Quartararo makin bertambah.

Pembalap asal Prancis tersebut lantas menuangkan emosinya ke dalam unggahan bernada sindiran di Instagram Story-nya.

"Selamat kepada semua orang yang pergi untuk mengeluhkan soal penalti lain," tulis Quartararo.

"Saya tidak membawa pembalap mana pun ke dalam bahaya seperti yang dikatakan salah satu pembalap dan sudah sulit bagi saya untuk berlomba."

"Namun, rasanya luar biasa bisa melihat wajah sesungguhnya dari beberapa orang."

"Saya cuma ingin berterima kasih kepada mereka yang mendukung saya dan membantu saya melalui momen sulit ini. Sampai jumpa di balapan berikutnya."

Sumber: bolasport.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved