Kronologi Tabrak Beruntun di Sikka, Tewaskan Veronika Lalu Sopir Truk Tewas Diamuk Massa
Kronologi tabrak beruntun di Kabupaten Sikka, tewaskan Veronika lalu sopir truk tewas diamuk massa
Penulis: Aris Ninu | Editor: Kanis Jehola
Kronologi tabrak beruntun di Kabupaten Sikka, tewaskan Veronika lalu sopir truk tewas diamuk massa
POS-KUPANG.COM | MAUMERE-Aparat Satuan Lalu Lintas Polres Sikka dibawah pimpinan Kasat Lantas, Iptu Diamond Bangun dan jajarannya pasca tabrakan beruntun langsung bergerak ke TKP, Rabu (5/5/2021) malam.
Aparat Polres Sikka telah mengidentifikasi para korban yakni ada korban meninggal dunia dua orang dan korban luka ringan serta kerusakkan akibat kejadian tabrakan beruntun.
Data dari Polres Sikka yang diperoleh POS-KUPANG.COM di Maumere, Kamis (6/5/2021) pagi menejlaskan, pada Rabu tanggal 5 Mei 2021 sekira pukul 18.30 Wita bertempat di Jalan Umum Jurusan Nita-Maumere atau Jalan Kolombeke, Kelurahan Nangalimang, Kecamatan Alok dan di Jalan Gajah Madah, Kelurahan Madawat, Kecamatan Alok telah terjadi laka dengan korban meninggal dunia. ( MD).
Baca juga: Anak Sule Tercengang, Terbongkar Kebiasaan Nathalie Holscher, Kalau Malas Minta Dimandikan?
Baca juga: Bandara dan Pelabuhan di Labuan Bajo Sepi
Pengemudi mobil dump truck Mitshubishi Canter warna kuning Nopol DH 8704 AF dikemudikan oleh Deksi Fao (30), warga Taikola, Desa Polo, Kecamatan Amanuban Timur, Kabupaten Sikka.
Korban setelah kecelakaan mengalami memar pada kepala,luka robek pada kepala samping kiri, pendarahan pada telinga dan kepala serta tidak sadarkan diri akibat diamuk masa di TKP dan meninggal dunia saat mendapatkan perawatan medis di RSUD Maumere.
Pengendara sepeda motor Honda Beat Tanpa TNKB atas nama Veronika A lot Gudipung, warga Tebuk, Desa Tebuk, Kecamatan Nita setelah tabrakan mengalami memar pada kepala belakang, pendarahan pada telinga kanan, luka robek pelipis kiri, luka lecet pada kaki kanan dan kiri serta tidak sadarkan diri dan meninggal dunia.
Sementara itu, Pengendara motor honda Revo warna merah Nopol L 6116 WR bernama Yoga (30), warga Jalan Gajah Mada,Kelurahan Madawat luka lecet pada tangan kanan dan kiri.
Baca juga: Ini Pesan Bupati Sikka Robby Idong Saat Jadi Irup Operasi Ketupat 2021
Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Kampus Politani Kupang Gelar Vaksinasi Covid-19
Pengendara motor revo warna hitam EB 4422 NB atas nama Yoseph Narlis,warga Desa Habi, Kecamatan Kangae tidak mengalami luka-luka.
Untuk kejadiannya, sebelum kecelakaan pengemudi truk yang diduga dalam pengaruh alkohol alias moke dengan membawa beberapa penumpang atas nama Yulius Misa , Umbu Lenobata, Melki Tenis dan Markus Lakilaf datang dari arah Nita menuju ke Maumere dan menabrak pengendara motor beat yang dikendarai Veronika yang berada di depannya dan datang dari arah yang sama.
Setelah menabrak motor Veronika, pengemudi truk melaju terus dengan kecepatan tinggi dan menyeret motor Honda beath tanpa TNKB.
Begitu sampai ke Perempatan lingkar luar Jalan Gajah Mada, kemudian truk membelok ke arah timur menuju ke perempatan lingkar luar, Desa Watugong selanjutnya berbelok ke arah utara Jalan Brai, belok ke arah barat sampai ke Perempatan Gelora Samador.Pengemudi pun belok ke arah selatan dan sampai di sekitar Jalan Gajah Mada menabrak lagi pengendara motor revi atas nama Yoga. Namun pengemudi tersebut tetap melaju kendaraannya selanjutnya menabrak pengendara lain bernama Yoseph Narlis yang datang dari arah Nita menuju ke Maumere.
Setelah kejadian tersebut pengemudi mobil tetap melaju kendaraannya dan posisi terakhir keluar dari badan jalan bertempat di Woloara, Desa Ribang, Kecamatan Koting.
Atas kejadian tersebut pengendara motor beat tanpa TNKB bernama Veronika meninggal dunia pada saat dibawa ke RSUD Maumere.
Adapun barang bukti dalam tabrakan beruntun yang diamankan yakni satu Unit Mobil Dump Truck Mitshubishi Canter warna kuning NoPol DH 8704 AF,satu unit sepeda motor Honda Beath Tanpa TNKB,satu unit sepeda motor Honda Revo warna merah No. Pol L 6116 WR,satu unit sepeda motor Honda Revo warna hitam EB 4422 NB.
Atas kasus laka itu, Unit Laka lantas Polres Sikka telah membuat laporan polisi.
Dalam peristiwa ini, akibat dari tindakan main hakim sendiri oleh masyarakat yang mengejar pengemudi truk Deksi Fao pada pukul 02.30 wita meninggal dunia.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)