Bupati Nagekeo, Johannes Don Bosco Do Tanam Cengkeh di Desa Udiworowatu Keo Tengah
Kegiatan penanaman cengkeh tersebut merupakan rangkaian kunjungan kerja Bupati Don ke Kecamatan Keo Tengah.
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso
Bupati Nagekeo, Johannes Don Bosco Do Tanam Cengkeh di Desa Udiworowatu Keo Tengah
POS-KUPANG.COM | MBAY--Bupati Nagekeo, Johannes Don Bosco Do menanam anakan cengkeh di Desa Udiworowatu, Kecamatan Keo Tengah, Kabupaten Nagekeo, Jumat 30 April 2021.
Kegiatan penanaman cengkeh tersebut merupakan rangkaian kunjungan kerja Bupati Don ke Kecamatan Keo Tengah.
Selesai penanaman, Bupati bersama dengan rombongan langsung berjalan kaki menuju lokasi pengolahan/produksi VCO yang ada di desa tersebut.
Di dalamnya terdapat beberapa peralatan produksi VCO yang belum pernah digunakan kelompok karena belum mengetahui bagaimana cara pengoperasian peralatan tersebut.
Camat Keo Tengah Hildegardis Mutakasi mengatakan, bantuan peralatan tersebut diberikan sejak tahun 2014 lalu. Bantuan peralatan tersebut merupakan bantuan langsung masyarakat dari Kementerian Desa.

"Ini bantuan tahun 2014. Belum dipakai karena cara pengoperasian belum tahu," ungkap Camat Hilda.
Menanggapi masalah tersebut, Bupati Don mengatakan bahwa hal itu merupakan pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
Baca juga: Kunker ke Desa Witurombaua, Bupati Nagekeo Bersama Ibu-ibu Tanam Anakan Cabai
Menurut Bupati Don, sebelum mengusulkan bantuan, ada baiknya sebagai pemerintah yang berada di tingkat bawah untuk berhubungan terlebih dahulu dengan pihak yang akan memberikan bantuan.
"Ibu camat ini PR untuk kita. Kita berhubungan dengan pihak yang mengadakan dulu sehingga bisa tahu. Kita butuh pelatihan untuk mengoperasikan ini," ungkapnya.

Bupati Don mengatakan, pada perubahan anggaran, pemerintah akan mengalokasikan anggaran untuk pelatihan, supaya peralatan bantuan dari Kementrian Desa dapat digunakan kembali.
Baca juga: Siap Layani Pasien Gawat Darurat, Bupati Nagekeo Resmikan Mobil Ambulance PSC 119
"Supaya barang yang ada dapat digunakan kembali. Kita adakan pelatihan. Koordinasikan dengan dinas di kabupaten. Saya pantau nanti," tegasnya.
Mengakhiri kunjungannya di Desa Udiworowatu, Bupati Don bersama Ibu membeli hasil produksi VCO warga untuk dibawa pulang. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)