Warga Amarasi Gembira atas Kehadiran SPBU, Owner PT BSCA Jempol Pemkab Kupang
Gabriel Wilem Kanan Budi saat menyampaikan ungkapan hati memberikan apresiasi atas kerja cepat pemerintah Kabupaten Kupang
Penulis: Edy Hayong | Editor: Rosalina Woso
Warga Amarasi Gembira atas Kehadiran SPBU, Owner PT BSCA Jempol Pemkab Kupang
POS-KUPANG.COM I KUPANG--Warga Amarasi, Kabupaten Kupang tidak perlu lagi membeli premium di Oesao, Kupang Timur yang memakan waktu sangat lama.
Pasalnya, saat ini sudah ada Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) di Amarasi yang dihadirkan PT Bintang Samudera Cahaya Abadi (BSCA) milik Gabriel Wilem Kanan Budi.
Mengutip rilis berita yang diterima Pos-Kupang, Sabtu 1 Mei 2021, kehadiran SPBU di Kelurahan Nonbes, Kecamatan Amarasi tepatnya di jalur jalan Oesao Buraen telah diresmikan penggunaannya oleh Bupati Kupang Korinus Masneno.
Owner PT.Bintang Samudera Cahaya Abadi (BSCA) Gabriel Wilem Kanan Budi saat menyampaikan ungkapan hati memberikan apresiasi atas kerja cepat pemerintah Kabupaten Kupang dalam proses perijinan.
Hal ini diakuinya atas instruksi langsung dari Bupati Kupang kepada pimpinan OPD agar tidak menghambat dan menyelesaikan administrasi perijinan tanpa mempersulit pihak investor.
Baca juga: Terkait Maraknya Pencurian Hewan di Kabupaten Kupang, Kapolres Kecam Akan Tindak Tegas, Info
Kehadiran SPBU Amarasi ini juga diakunya atas upaya Bupati Kupang yang meminta langsung untuk dibangun SPBU di 6 titik diwilayah kabupaten kupang. Diantaranya di Amarasi, Amabi Oefeto Timur, Sulamu dan Kupang Barat.
"Puji syukur kepada Tuhan atas kemuliaannya sehingga SPBU ini bisa rampung dan bisa diresmikan hari ini. SPBU ini ada berkat Perjuangan Bapak Bupati di BPH migas," tutur Gabriel.

Ia pun mengisahkan bahwa semua proses perijinan yang dijalani sangat cepat dibandingkan tempat lain urus amdal atau ijin lingkungan hidup memakan waktu 4-6 bulan. Sedangkan di Kabupaten Kupang pengurusan administrasi perijinan hanya 6 minggu.
"Saya rasa gembira karena saya didukung oleh pemerintah Kabupaten Kupang dalam semua proses administrasi. Sejak awal hingga saat ini saya tidak pernah merasa sendiri.Warga di Amarasi juga turut mendukung pengerjaan SPBU ini," katanya.
Gabriel mengakui bahwa semua petugas operasional seratus persen anak-anak Amarasi. Kedepan juga pasti pihaknya merekrut anak-anak lokal untuk pekerjaan lain.
Baca juga: Kampung KB Desa Oemofa - Kabupaten Kupang Diminta untuk Terus Berinovasi
Bupati Kupang dalam sambutannya mengatakan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) sangat penting dalam rangka mendorong ekonomi masyarakat.
"Saya sendiri yang ikut rapat di BPH migas. Ada 6 titik yang kita usulkan," ujarnya.
Masyarakat Amarasi diakui Masneno sebagai warga yang suka berusaha.Sehingga kebutuhan BBM di Amarasi tepat di jalan poros bisa menjangkau 4 kecamatan Amarasi.
"Di sini orang mau bajak sawah saja harus turun beli BBM ke Oesao . Segala kegiatan usaha harus ambil BBM di Oesao. Kabupaten kupang ini penyangga utama Kota Kupang. Dengan adanya SPBU ini akan mendorong investasi di kabupaten Kupang guna meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.