Ramadan 2021
Apa Itu Zakat Fitrah dan Berapa Besaranya? Simak Penjelasan Baznas
Apa itu Zakat Fitrah dan berapa besaranya? Simak penjelasan Baznas dan kelompok penerima zakat fitrah
Salah satu poin penting adalah ketentuan, Zakat Fitrah boleh ditunaikan dan disalurkan sejak awal Ramadan tanpa harus menunggu malam Idul Fitri.
"Jadi sudah ada fatwa MUI bahwa disampaikan penyaluran sebagian zakat fitrah bisa dilakukan saat Ramadan tanpa menunggu hingga malam Idul Fitri atau sebelum Shalat Id," kata Arifin.
Baca juga: Lengkap Doa Membayar Zakat Fitrah serta Doa Menerima Zakat Fitrah, Hukum Zakat Fitrah
Baca juga: NIAT Zakat, 8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat Fitrah dan Zakat Mal. Siapa Saja?
Arifin juga menjelaskan kriteria penerima zakat atau mustahiq.
Di mana salah satu golongan mustahiq zakat fitrah adalah orang miskin dan fakir.
"Penentuan mustahiq ini berbeda dengan pengertian miskin versi pemerintah atau BPS.
Untuk zakat ada patokan tersendiri, selama dia bukan muzakki (pembayar zakat), artinya dia mustahiq," tutur dia.
Di Indonesia, Baznas memiliki pertimbangan tersendiri.
Penerima zakat fitrah adalah berpedoman pada nisab atau batasan kekayaan.
"Yang dibantu adalah mereka yang di bawah nisab yaitu berpenghasilan sebesar di bawah Rp 6 juta (per bulan) menurut nisab emas. Tapi Baznas akan memabantu yang paling miskin dari kelompok ini," kata Arifin.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berapa Besar Zakat Fitrah yang Harus Dibayar?",