DPKH Kabupaten Mabar Komitmen Labuan Bajo 2023 Bebas Rabies
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan ( DPKH) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), berkomitmen Labuan Bajo bebas rabies
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
lihat foto
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan ( DPKH) Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), berkomitmen Labuan Bajo bebas rabies pada 2023 mendatang.
Hal tersebut disampaikan Kadis DPKH Kabupaten Mabar, drh Theresia P. Asmon, Jumat (23/4/2021).
Salah satu usaha untuk mewujudkan omitmen tersebut, yakni dengan melakukan pelayanan vaksinasi rabies gratis, sterilisasi jantan (kastrasi) dan betina (Ovario Hysterectomi) untuk hewan kesayangan.
Kegiatan yang dilakukan di UPTD Veteriner Kabupaten Mabar tersebut juga dalam rangka menyambut Hari Kedokteran Hewan Sedunia atau World Veterinary Day yang diperingati tepat pada tanggal 24 April setiap tahunnya.
Baca juga: Update Covid-19 Mabar; 160 Pasien Jalani Isolasi
Baca juga: Satlantas Polres Mabar Gencarkan Sosialisasi Kamseltibcarlantas dan Prokes
"Sterilisasi baik jantan dan betina serta vaksinasi untuk Penanganan populasi yang sulit dikontrol. Kami sudah berkomitmen tahun 2023 Labuan Bajo bebas rabies," katanya.
Dijelaskannya, masyarakat Labuan Bajo sangat antusias terkait kegiatan tersebut.
"Ada masyarakat yang berada di luar kota mendaftar dan akan mendapatkan pelayanan minggu depan. Kami juga membolehkan, intinya mendaftar," jelasnya.
Dalam kegiatan tersebut, dikerahkan sebanyak 8 dokter hewan dari DPKH Kabupaten Mabar, UPTD Veteriner Kabupaten Mabar dan dokter hewan sukarelawan.
Baca juga: 4 Hari Pelayanan Massal di GOR Labuan Bajo, 4.367 Orang Divaksin
Baca juga: Kasus Covid-19 di Sumba Timur Tembus Angka 1.000
"Kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya di Labuan Bajo, karena sebagai destinasi wisata dan rata-rata banyak orang luar yang care (peduli) dengan hewan kesayangan seperti anjing dan kucing," paparnya.
Menurutnya, kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan untuk membawa hewan kesayangan untuk pengobatan, konsultasi dan mendapatkan layanan lainnya.
Sementara itu, para pemilik hewan kesayangan yakni anjing dan kucing mendapat pelayanan vaksinasi rabies gratis, sterilisasi jantan (kastrasi) dan betina (Ovario Hysterectomi) yang didiskon 50 persen, vaksinasi lengkap anjing dan kucing lengkap dengan diskon 30 persen serta pelayanan lainnya dengan diskon hingga 50 persen.
Namun demikian, pemilik hewan kesayangan harus melakukan pendaftaran sebelumnya, sehingga mendapatkan pelayanan.
Sejak pagi, masyarakat Labuan Bajo berbondong-bondong membawa hewan kesayangan untuk registrasi, pemeriksaan klinis, hingga dilanjutkan dengan pelayanan sesuai kebutuhan.
Hal senada disampaikan Drh. Priscila Mariani Sariyono Putri terkait mengatur jumlah populasi hewan kesayangan demi mencegah penyebaran rabies.
"Tujuan kami sterilisasi agar mengatur jumlah populasi sehingga tidak terlalu banyak. Ini juga membantu untuk mencegah rabies di Kabupaten Manggarai Barat," katanya.
Pihaknya berharap, masyarakat dapat lebih responsif dan memiliki kesadaran untuk memeriksakan kesehatan hewan kesayangan yang dipelihara.
Terpisah, seorang warga Labuan Bajo, Toni Kurniawan (29) mengaku senang dengan kegiatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Toni Kurniawan membawa 3 ekor kucing miliknya untuk menjalani kastrasi.
Menurutnya, kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi pemilik hewan kesayangan di Labuan Bajo.
"Untuk sterilisasi agar mengurangi populasi supaya tidak terlalu banyak dan bisa sehat. Saya sangat senang karena ada diskonnya serta bawa kucing saya," katanya.
"Semoga orang yang punya hewan dapat Sadar dan bawa hewannya untuk cek sehingga terhindar dari penyakit, virus atau semacamnya," harapnya.
Dikesempatan yang sama, Penanggung Jawab, Unit Satwa K9 Polres Mabar, Bripka Agustinus F. Pah bersama personel lainnya juga membawa anjing khusus untuk melacak bom jenis Belgia Malinois.
Anjing tersebut menjalani pengecekan kesehatan anjing untuk dilakukan vaksinasi minggu depan.
"Semoga Veteriner di Kabupaten Manggarai Barat semakin maju, jaya dan berkembang," katanya.
Dalam momentum hari Kedokteran Hewan Sedunia, pihaknya berharap, agar semua anjing kesayangan di Labuan dapat terbebas dari rabies dan penyakit hewan lainnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)
