Breaking News

KRI Nanggala Hilang

KRI Nanggala 402 Sudah Bisa Dihubungi? Ini Penjelasan Kapuspen TNI, Apa?

KRI Nanggala Hilang, Kapuspen Jawab Kebenaran Soal KRI Nanggala 402 Sudah Bisa Dihubungi? Simak Faktanya

Editor: Gordy Donofan
TRIBUNNEWS.COM/FRANSISKUS ADHIYUDA
TNI Angkatan Laut (TNI-AL) akan mengoptimalkan KRI Rigel dalam pencarian black box Cockpit Voice Recorder (CVR), bagian body pesawat serta korban pesawat Lion Air PK-LQP di perairan Karawang, Jawa Barat. 

Baca juga: KOMANDAN KRI Nanggala 402, Kebiasaan Heri Oktavian di Pagi Hari Sebelum Dinyatakan Hilang

Baca juga: UPDATE KRI Nanggala 402 Belum Ditemukan, Amerika Serikat Kirim Pesawat Militer P-8 Poseidon

3. Sebanyak 21 KRI Dikerahkan

Sejauh ini, sebanyak 21 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dikerahkan untuk mencari keberadaan KRI Nanggala 402.

"Dari 21 KRI yang kerahkan untuk mencari KRI Nanggala-402 salah satunya adalah kapal selam KRI Alugoro-405. Selain 21 KRI yang melakukan pencarian TNI juga dibantu beberapa kapal dari Polri dan Basarnas," kata Kapuspen TNI, Mayjen TNI Achmad Riad, SIP saat memberikan keterangan pers di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Bali, Jumat 23 April 2021, dikutip dari laman resmi TNI.

Lebih lanjut, Kapuspen TNI mengatakan, bantuan dalam pencarian KRI Nanggala-402 datang dari beberapa negara sahabat seperti Singapura, Malaysia, Australia, dan India.

Beberapa kapal bantuan dari negara sahabat seperti MV Swift Rescue (Singapura), MV Mega Bhakti (Malaysia), HMAS Ballarat dan HMAS Sirius (Australia) serta SCI Sabarmati (India).

Berdasarkan laporan terakhir, KRI Rimau-724 memeriksa satu titik magnet yang kuat.

Selanjutnya ,TNI menerjunkan KRI Rigel-933 yang memiliki kemampuan sonar bawah laut untuk memastikan temuan KRI Rimau tersebut.

Menurut Kapuspen TNI, saat ini fokus pencarian KRI Nanggala-402 berada di daerah ditemukannya tumpahan minyak dan deteksi benda bermagnet tinggi.

Dengan begitu, diharapkan kapal selam dapat segera ditemukan.

"Tim TNI AL saat ini masih menanti kehadiran KRI Rigel yang memiliki sonar. Dengan begitu, temuan benda magnet tinggi bisa dipastikan apakah itu kapal selam Nanggala atau bukan," ujarnya.

"Tapi tentunya semua wilayah Perairan Utara Bali sedang dilakukan pencarian dengan mengerahkan banyak peralatan atau kapal yang ada. Mudah-mudahan segala sumber daya yang ada kita kerahkan, bisa mempercepat cara yang tepat," katanya.

4. Jokowi Minta Kerahkan Seluruh Kekuatan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, pemerintah terus berupaya melakukan pencarian dan penyelamatan awak kapal KRI Nanggala-402 yang hilang kontak di Perairan Bali, Rabu 21 April 2021.

Ia mendapatkan laporan dari Menteri Pertahanan, Panglima TNI, dan Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) terkait hilangnya KRI Nanggala-402 saat latihan.

Jokowi memerintahkan jajarannya untuk mengerahkan segala upaya terkait pencarian dan penyelamatan.

“Saat ini, Panglima TNI dan KASAL memimpin langsung upaya pencarian di lapangan."

"Saya juga telah memerintahkan Panglima TNI, KASAL, dan Basarnas, bersama-sama dengan instansi terkait lainnya, untuk mengerahkan segala kekuatan dan upaya seoptimal mungkin melakukan upaya pencarian dan penyelamatan," ujarnya, dikutip dari YouTube Sekretariat Kabinet, Kamis 22 April 2021.

"Prioritas utama adalah keselamatan 53 awak kapal,” tegas Jokowi.

Presiden kembali menyampaikan, pemerintah akan mengupayakan pencarian dan penyelamatan seluruh awak kapal KRI Nanggala-402.

“Kepada keluarga awak kapal, saya memahami betul perasaan Bapak/Ibu semuanya saat ini," ungkapnya.

"Tapi sekali lagi, pemerintah telah dan akan terus mengupayakan yang terbaik dalam pencarian dan penyelamatan seluruh awak yang ada di dalam kapal selam tersebut,” jelasnya.

Jokowi lalu mengajak masyarakat untuk mendoakan proses pencarian dan penyelamatan KRI Nanggala-402.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan agar upaya pencarian dan penyelamatan ini dilancarkan, diberikan kemudahan untuk menemukan kembali KRI Nanggala-402 dan seluruh awaknya dalam keadaan selamat,” pungkas dia.

Sebagian Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul UPDATE Pencarian KRI Nanggala 402, Batas Waktu Persediaan Oksigen Tinggal Sekira 12 Jam

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "[HOAKS] KRI Nanggala-402 Sudah Bisa Dihubungi”

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul KAPUSPEN Jawab Kebenaran Soal KRI Nanggala 402 Sudah Bisa Dihubungi

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved