Ini yang Dilakukan Forum Pemuda Pemudi Lintas Agama Ngada untuk Korban Bencana di NTT, Simak Info

Ini yang Dilakukan Forum Pemuda Pemudi Lintas Agama Ngada untuk Korban Bencana di NTT, Simak Info

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI/
Para pemuda pemudi lintas agara menggelar doa bersama untuk korban bencana di depan Gereja MBC Bajawa, Rabu (21/4/2021).  

Ini yang Dilakukan Forum Pemuda Pemudi Lintas Agama Ngada untuk Korban Bencana di NTT, Simak Info

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM | BAJAWA-Forum pemuda pemudi lintas agama di Kabupaten Ngada menggelar doa bersama untuk para korban bencana alam badai seroja di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa waktu lalu.

Kegiatan doa bersama tersebut dilakukan di depan Gereja MBC Bajawa, Rabu (21/4/2021).

Kegiatan tersebut merupakan rangkaian kegiatan penggalangan dana yang dilakukan oleh pemuda lintas agama di Kabupaten Ngada beberapa waktu yang lalu. Setelah melakukan penggalangan dana para pemuda menggelar doa bersama.

Berdasarkan pantauan yang dilakukan oleh Pos Kupang, doa bersama tersebut dipimpin oleh masing-masing pemimpin agama seperti romo, imam masjid, dan pemuda kristen. Hadir dalam doa bersama tersebut yaitu para tokoh agama yang ada di Kabupaten Ngada dan para pemuda lintas agama.

Koordinator Forum Pemuda Pemudi Lintas Agama Ngada, Brigpol Raymond Lay mengatakan, bahwa kegiatan doa bersama lintas agama tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan penutup sebelum menyalurkan bantuan ke Keuskupan Agung Ende.

Baca juga: Ini Pesan Bupati Manggarai Timur Saat Buka Sosialisasi Pembentukan Gugus Tugas Kecamatan Ramah Anak

"Tujuannya supaya kita tetap bersatu dalam iman untuk memberi doa kepada sesama saudara kita yang mengalami musibah bencana alam terutama bagi mereka yang kehilangan sanak saudara," ungkapnya.

Sementara itu, Anggota FKUB Kabupaten Ngada, Romo Erikson Wanda, Pr memberikan apresiasi dan terima kasih kepada pemuda pemudi lintas agama yang sudah bersama-sama peduli terhadap para korban bencana.

Baca juga: Sore Ini, Persib Bandung vs Persija Jakarta, Bomber Maung Ingin Pangeran Biru Perpanjang Rekor Tak

Dijelaskannya, kegiatan doa bersama dan penggalangan dana bagi korban bencana alam tersebut merupakan satu rangkaian kegiatan yang baik yang dapat menunjukkan adanya kekompakan, persatuan dan kesatuan antar umat beragama sehingga bisa contoh bagi daerah yang lain di Indonesia.

"Bahwa di wilayah Kabupaten Ngada, tingkat toleransi antar umat beragama sangat baik dan terbukti dengan aksi-aksi galang dana untuk korban di tanah timor dan juga di Lembata dan Adonara," ujarnya.

Romo Erikson berharap, semoga kegiatan yang dilakukan oleh para pemuda pemudi lintas agama tidak hanya berhenti pada penggalangan dana saja, tetapi dapat dicari model kegiatan lain untuk terus membina kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Ngada. (mm)

Baca juga: Simak Kata Ketua Umum PSSI, Liga 1 Indonesia Tahun 2021 Bergulir 3 Juli Mendatang, Info Sport

Para pemuda pemudi lintas agara menggelar doa bersama untuk korban bencana di depan Gereja MBC Bajawa, Rabu (21/4/2021). 
Para pemuda pemudi lintas agara menggelar doa bersama untuk korban bencana di depan Gereja MBC Bajawa, Rabu (21/4/2021).  (POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI/)
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved