Hilang Kontak, Inilah Sejarah Asal Usul dan Perjalanan Kapal Selam Nanggala Sang Monster Bawah Laut
Hilang Kontak, Inilah Sejarah Asal Usul dan Perjalanan Kapal Selam Nanggala Sang Monster Bawah Laut
Mengutip Kompas.com, nama Nanggala diambil dari senjata pewayangan Nanggala.
Kapal selam ini memilki berat 1.395 ton dengan dimensi 59,5 meter x 6,3 meter x 5,5 meter.
Kekuatan KRI Nanggala-402 tak perlu diragukan lagi.
Kapal selam ini bisa melaju dengan kecepatan lebih kurang 25 knot dengan mengandalkan mesin diesel elektrik.
Setelah overhaul, kapal selam ini dilengkapi sonar teknologi terkini, juga persenjataan mutakhir, di antaranya torpedo.
KRI Nanggala-402 pernah menjalani perawatan di galangan Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, Korea Selatan selama tiga tahun pada 2009-2012.
Kapal selam ini dijuluki sebagai monster bawah laut.
Baca juga: Kapal Selam KRI Nanggala-402 Hilang di Utara Bali, Indonesia Minta Bantuan Singapura dan Australia
Baca juga: Kapal Selam KRI Nanggala-402 Hilang di Utara Bali, Indonesia Minta Bantuan Singapura dan Australia
Julukan ini bermula saat latihan operasi laut gabungan pada 8 April-2 Mei 2004, KRI Nanggala-402 menunjukkan kemampuannya menembakkan torpedo.
Kala itu, KRI Nanggala-402 berhasil menenggelamkan KRI Rakata yang dijadikan sebagai sasaran tembak dalam latihan.
Diketahui, KRI Nanggala-402 aktif melakukan sejumlah misi penegakan kedaulatan, hukum, dan keamanan di laut.
Tribunnews.com/Daryono/Gita Irawan/Pravitri Retno) (TribunBali) (Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya)
