Timor Leste Ngotot Merdeka Hingga Lepas NKRI,Jadi Negara Miskin MakinTerpuruk Dihahantam Covid-19

Perjuangan elit Timor Leste melepaskan negara itu dari Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI akhirnya tercapai dengan dilaksanakan jejak paenda

Editor: Alfred Dama
istimewa
Ilustrasi-HEBAT! Bank Dunia Ungkap Ekonomi Timor Leste Alami Peningkatan Saat Dunia Dilanda Pandemi Covid-19 

POS KUPANG.COM -- Perjuangan elit Timor Leste melepaskan negara itu dari Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI akhirnya tercapai dengan dilaksanakan jejak paendapat pada Agustus 1999

Negara Timor Leske kemudian diakui sebagai negara oleh PBB pada 22 Mei 2002 dan diperingatri seagai Hari Kemerdekaan negara dengan julukan Bumi Lorosae

Bencana banjir dasyat yang terjadi beberapa waktau lalu tampaknya menimbulkan kerugian cukup besar bagi Timor Leste

Menyandang status sebagai negara termiskin di dunia, apalagi di tengah suasana pandemi Covid-19 ini, rasanya bencana itu membuat ekonomi negara itu makin babak belur.

Menurut The Diplomat, pada 4 April, topan tropis Seroja melanda Timor Leste , meluluhlantahkan negara itu, pertama kalinya sejak 48 tahun lalu.

Bencana itu mengakibatkan 45 nyawa melayang, dan memengaruhi 25.700 keluarga, menurut laporan PBB.

Baca juga: Sudah Merdeka, Timor Leste Malah Dijadikan Ini Oleh Australia, Sengsara Terus, Bagaimana China?

Baca juga: Indonesia Tak Rugi Lepas Timor Leste , Kini Australia dan Amerika Kini Terancam Hutang TL ke China

Baca juga: Ingat Suster Lucy Agnes?Putri Orang Terkaya Tinggalkan Kemewahan Jadi Biarawati,Kini di Timor Leste

Kantor Pemerintah Timor Leste Terendam banjir setelah dihantam Badai Seroja
Kantor Pemerintah Timor Leste Terendam banjir setelah dihantam Badai Seroja (tangkap layar video Franc24.com)

Selain itu, bencana itu juga menghancurkan 4.546 rumah dan memaksa 10.000 penduduk mengungsi ke ibu kota Dili.

Bencana ini juga turut menghancurkan infrastruktur penting, seperti jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit, dan perumahan pribadi.

Selain itu kerusakan juga menimpa peternakan, sawah, perkebunan kopi, dan pertanian.

Untuk menanggapi bencana itu, orang-orang dari seluruh dunia memberikan bantuan melalui sumbangan.

Presiden Francisco Guterres telah menyerukan persatuan dalam tindakan, sementara pemerintah telah mengumumkan keadaan darurat untuk bulan April dan meminta dukungan internasional.

Pemerintah mengerahkan sumber daya dan mesin untuk memperbaiki jalan dan jembatan yang rusak parah akibat topan dan mulai membersihkan beberapa daerah pemukiman.

Mitra pembangunan juga menanggapi panggilan pemerintah, dengan Australia , Amerika Serikat , China , Jepang , Uni Eropa , Portugal , dan Korea Selatan , menyatakan kesiapan mereka untuk berkontribusi.

Banjir saat ini terjadi dalam keadaan yang paling mengerikan dalam sejarah singkat Timor Leste sebagai negara merdeka,.

Pada saat yang sama negara tersebut berjuang untuk menahan pandemi COVID-19 dan membawa ekonominya untuk keluar dari resesi selama beberapa tahun.*

Sebagian artikel ini sudah tayang di sosok.grid.id dengan judul: Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Beginilah Kondisi Ekonomi Timor Leste Sekarang Setelah Dihajar Banjir Dasyat di Tengah Situasi Pandemi Covid-19 

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved