Terungkap, Fenomena yang Muncul Pasca Seroja di Rote Ndao NTT Ternyata Bukan Pulau, Apa?

Kepala Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang Imam Fauzi, mengatakan, yang muncul usai badai tersebut bukan pulau, tapi gundukan pa

Editor: Gordy Donofan
(Dok. Camat Loaholu Jemi Oktovianus Adu).
Fenomena Pulau baru yang muncul di Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), pasca Badai Seroja. 

Bongkahan karang diduga berasal dari karang yang sebelumnya masih hidup dan juga karang mati tereksposur sepanjang rataan terumbu yang terhempas bersama dengan pasir dan patahan karang lainnya membentuk gundukan.

"Saat ini gundukan tersebut telah mengalami pengikisan sehingga luasan berkurang dari saat awal munculnya pembentukannya," kata dia.

Menurut Imam, ekosistem terdekat dari gundukan pasir tersebut adalah padang lamun yang terdiri dari enhallus acoroides, thallasia hemprichy, cymidocea, halophyla, halodule.

Tidak jauh dari gundukan tersebut sekitar 300 meter saat ini pembudidaya rumput laut telah memulai aktivitasnya melakukan budidaya metode tancap dasar dengan mengikat bibit dari rumput laut yang tersisa.

Pihaknya akan melakukannya pengambilan data melalui drone untuk mengetahui posisi dan luasan gundukan pada saat pasang.

"Intinya belum bisa masuk kategori pulau, karena gundukan itu tenggelam saat pasang tertinggi. Ada kemungkinan semakin berkurang luasannya karena material penyusunnya pasir, kerikil, dan bongkahan karang yang tidak padat. Pasir dan kerikil akan tererosi oleh gelombang,"ujar dia.

Baca juga: Pasca Badai Seroja Muncul Pulau Baru di Ndao NTT

Sebelumnya diberitakan, sebuah pulau baru muncul di Kecamatan Loaholu, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), pasca-badai Seroja.

Hal itu dibenarkan Camat Loaholu Jemi Oktovianus Adu saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (13/4/2021) siang.

"Pulau itu muncul tepatnya hari Minggu, 5 April 2021. Pulau itu terbentuk dari gundukan pasir dan batuan," ungkap Jemi. (Kontributor Kompas.Com Kupang, Sigiranus Marutho Bere).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Fenomena yang Muncul Pasca-badai Seroja Bukan Pulau, tapi Gundukan, Ini Penjelasannya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved