Wagub Nae Soi Beri Waktu Tiga Hari Bagi Pemkab Lengkapi Data Untuk Bantuan Bencana

POS-KUPANG.COM | KUPANG- Wakil gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Josef Nae Soi, meminta pemerintah kabupaten/kota agar secepatnya dapat mengirimkan data agar bisa di verifikasi dan di laporkan ke pemerintah pusat. 

"Sekarang ini sebenarnya bisa keluar, tetapi kita minta data dulu dari daerah, sudah berapa KK yang masuk ke rumah ini, itu kan belum ada sekarang. Maka itu kita kasih waktu tiga hari," jelas Wagub Nae Soi, Senin 12 April 2021. 

Ia mengatakan, dalam kebencanaan ada tiga tahap. Untuk bencana kali ini, kata dia, masa tanggap darurat akan berlangsung hingga tanggal 4 Mei 2021. Setelah itu, akan di lakukan tahap rehabilitasi dan selanjutnya tahap rekonstruksi. 

Selain itu, Wagub juga mengungkapkan, bagi korban yang meninggal akan diberikan santunan dari kementrian sosial RI, namun dirinya belum mengetahui nominal tiap korban. 

Ia juga mengklaim, akses ke tempat bencana di semua daerah yang terdampak bencana saat ini mulai membaik. Jembatan penghubung antar desa dan kecamatan, menurutnya saat ini kondisinya cukup parah sehingga menyebabkan banyak daerah yang terisolir. 

Baca juga: Dampak Bencana Lembata, Jadwal Sepakbola Liga 3 ETMC Digeser ke Bulan Agustus 2021, Simak Infonya

Baca juga: Dengan Helikopter Bell, Gubernur Viktor Laiskodat Tinjau Kondisi Sabu Raijua Pasca Bencana, Info 

Dalam kunjungan Senin 12 April 2021 ke wilayah kabupaten Alor dan kabupaten Kupang, Nae Soi juga menyebutkan banyak warga saat ini dalam kondisi terkena penyakit ISPA.

"Banyak sekali mereka yang terkena penyakit, saya tidak tauh apakah penyakit itu akibat dari bencana atau memang penyakit sudah lama. Kami juga tadi bawah dengan dokter dan obat-obatan untuk membantu mereka disana," sebut Nae Soi. 

Baca juga: Pasukan Super Elang Jawa Sleman vs Persib di Semifinal Pasca Bantai Bali United 4-2, Dewi Fortuna

Sejauh ini, menurutnya, penanganan terhadap warga terdampak bencana relatif lancar meski di beberapa waktu dan tempat terdapat hambatan-hambatan. 

Ia pun mengajak agar provinisi NTT mempercepat dan menjadi contoh dalam hal pembangunan relokasi. Pasalnya, bencana alam yang terjadi saat ini tidak saja berada di NTT. 

Baca juga: Daerah NTT Diprediksi Bakal Hujan Ringan Disertai Petir dan Angin Kencang, Hati-Hati, Info

"Menangislah dengan rakyat yang lagi menangis, bergembiralah dengan rakyat yang lagi gembira," sambung Nae Soi, mengapresiasi kedatangan presiden Joko Widodo ke NTT beberapa waktu lalu. (Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi)