Berita Kupang Hari Ini

Jumlah Transaksi Acara Exotic Tenun Fest 2021 Capai Rp1,3 Miliar, Simak Informasi

Exotic Tenun Fest 2021 resmi berakhir pada Rabu (24/3/2021). Total penjualan sejak dibukanya laman www.exotictenunfest.com sejak Jumat lalu mencapai R

Penulis: F Mariana Nuka | Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM / INTAN NUKA /
Seremoni Penutupan Exotic Tenun Fest 2021 oleh Direktur Departemen Regional Bank Indonesia Noor Yudanto, Kepala BI NTT I Nyoman Ariawan Atmaja, dan Ibu Maria Goreti Sri Rahayu yang mewakili Ketua Dekranasda NTT, Rabu (24/3/2021). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Intan Nuka

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Exotic Tenun Fest 2021 resmi berakhir pada Rabu (24/3/2021). Total penjualan sejak dibukanya laman www.exotictenunfest.com sejak Jumat lalu mencapai Rp1,392 miliar, melebihi target yang telah ditetapkan.

Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi NTT, I Nyoman Ariawan Atmaja menyebut, jumlah tersebut terbagi menjadi penjualan secara offline dan online sebanyak Rp346,8 juta dan komitmen bussiness matching sebesar Rp1,056 miliar.

"Sangat luar biasa melebihi target yang kami pasang Rp1,2 miliar. Komitmen ini mintanya banyak, sekitar 1.000 kain dan kita harus produksi dulu. Mama-mama penenun harus desain dan jadikan 1.000 kain ini dalam waktu yang tidak terlalu lama," ungkap Nyoman kepada POS-KUPANG.COM, Rabu (24/3/2021).

Banyak kegiatan telah dilakukan untuk mendukung pengembangan UMKM Tenun di NTT sejak dibukanya Exotic Tenun Fest 2021 pada Senin (22/3/2021) hingga berakhir di hari Rabu. Acara itu antara lain talkshow agar UMKM Goes Digital dan merambah pasar internasional, juga direct selling yang dibawakan oleh selebriti pemerhati tenun, seperti Kirana Larasati, Ayu Azhari, dan Wulan Guritno. Tak hanya itu, ada pula penampilan pagelaran busana koleksi Padu Padan Tenun dan Atik Ikat serta hiburan.

Selama kegiatan, banyak masukan diberikan, khususnya saat talkshow. Hal itu dinilai Nyoman menjadi bahan evaluasi dan monitoring oleh BI. Kata Nyoman, BI akan bekerja sama dengan OPD terkait untuk bersinergi dengan program lain yang ada agar bisa memberikan dampak pada tenun dan komoditi unggulan NTT. Sementara itu, laman www.exotictenunfest.com akan diserahkan kepada Dekranasda NTT untuk dikelola lebih lanjut. Kegiatan ini akan diupayakan untuk diagendakan dilakukan setiap tahunnya.

"Tidak terlepas dari semua itu, ada peran dari Dinas Pariwisata dan teman-teman Badan Promosi Pariwisata Daerah yang mendukung acara ini. Kami berharap bisa duduk bersama melakukan evaluasi dan monitoring terhadap pembinaan tenun kita di NTT," sambungnya.

Menurut Nyoman, bagian lain yang tak kalah penting dari penyelenggaraan Exotic Tenun Fest 2021 adalah membangun kesadaran masyarakat NTT bahwa tenun adalah sesuatu yang adiluhung; harus diteruskan dari generasi ke generasi. Acara ini juga bertujuan mengangkat beberapa tempat wisata yang belum terlalu dikenal oleh khalayak dengan menampilkan video-video berlatarkan tempat wisata tersebut.

Sementara itu, Bank Indonesia, Dekranasda NTT, dan Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi kini tengah menyusun 4.500 motif tenun di NTT yang akan dipatenkan ke HAKI. Nyoman berharap, tidak ada lagi hal yang tidak diinginkan dan tenun dapat menjadi hak intelektual dan kekayaan Nusa Tenggara Timur.

Nyoman berharap, ada dukungan regulasi yang lebih kuat dari pemerintah daerah. Masyarakat juga harus memakai tenun di setiap kegiatan dan aktivitas. Agar berkelanjutan, perlu adanya vokasi-vokasi sehingga mama penenun dan generasi milenial bisa memahami cara menenun yang baik dan cara menyusun motif yang luar biasa sehingga sesuai dengan pasar yang ada baik nasional maupun internasional.

"Tenun kita adalah maha karya dari leluhur Nusa Tenggara Timur, dimana mengangkat budaya dan nilai dari Nusa Tenggara Timur, serta bernilai tinggi," katanya.

Acara ini resmi ditutup oleh Direktur Departemen Regional Bank Indonesia, Noor Yudanto. Dia berharap, ke depannya pengembangan sisi hilir bisa lebih ditingkatkan agar tenun dapat menjadi komoditas yang mampu melahirkan industri busana yang bisa beri efek bagi perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Noor kembali berharap, dengan angka transaksi yang melebihi target itu akan terus bertambah melalui channel penjualan www.exotictenunfest.com. BI akan senantiasa melakukan monitoring untuk mengevaluasi dinamika transaksi pelaku UMKM yang terlibat dalam acara dan persiapan yang diperlukan dalam rangka menyambut pelaksanaan kegiatan Gerakan Nasional Gerakan Bangga Buatan Indonesia di Labuan Bajo Juni 2021 mendatang.

"Kami harap penyelenggaraan Exotic Tenun Fest 2021 ini dapat menjadi ajang untuk pegiat tenun di NTT agar semakin dikenal luas dan berkembang dan pada akhirnya menjadi ikhtiar untuk menjaga tenun NTT sebagai warisan budaya intelektual," tandasnya.

Adapun antusias masyarakat yang mengikuti Exotic Tenun Fest 2021 cukup besar. Hal itu terlihat dari jumlah peserta yang mencapai hampir 1.000 orang pada mengikuti pembukaan acara, baik secara offline dan online. Jumlah peserta yang mengikuti rangkaian acara tiap harinya pun tidak kurang dari 6.000 orang, baik melalui saluran youtube, zoom, dan instagram. Total peserta yang hadir selama tiga hari penyelenggaraan pun tercatat sebanyak 2.920 orang.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved