All England 2021

Mendarat di Inggris, Tim Indonesia di All England 2021 Terperangkap 12 Jam?Ini Pemicunya, Info Sport

im bulu tangkis Indonesia untuk kompetisi All England 2021 ternyata sempat merasakan rasanya terpenjara berjam-jam.

Editor: Ferry Ndoen
POS-KUPANG.COM/DOK HUMAS PBSI
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon lolos ke final All England 2020 

POS KUPANG.COM---- Tim bulu tangkis Indonesia untuk kompetisi All England 2021 ternyata sempat merasakan rasanya terpenjara berjam-jam.

Setelah melakukan perjalanan hampir dua puluh jam dari Indonesia, skuat Indonesia akhirnya tiba di Birmingham Inggris, pada Sabtu (13/3/2021).

Sesampainya di Inggris, para pemain Indonesia ini pun melakoni serangkaian protokol kesehatan yang ada.

Berdasarkan keterangan dari Kabid Binres PP PBSI, Rionny Mainaky para pemain melakukan swab tes PCR begitu sampai di hotel.

"Puji Tuhan kami sudah tiba dengan selamat di Birmingham dan saat ini sudah berada di hotel. Sesampainya di hotel, kami langsung melakukan swab tes PCR. Mudah-mudahan hasilnya negatif semua," ucap Rionny sebagaimana dilansir dari laman resmi PBSI.

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berhasil meneruskan tradisi juara Indonesia pada turnamen All England. Pasangan senior Tanah Air ini naik ke podium kampiun setelah mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berhasil meneruskan tradisi juara Indonesia pada turnamen All England. Pasangan senior Tanah Air ini naik ke podium kampiun setelah mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. (Kompas.com)

Setelah melakoni serangkaian tes tersebut, para pemain pun harus berdiam diri menunggu hasilnya.

Para pemain harus merasakan 'terpenjara' di dalam kamar selama kurang lebih dua belas jam untuk menungu hasil tes.

Mereka dilarang keluar dari kamar demi keamanan dan kesehatan bersama.

Baca juga: Piala Menpora:Persebaya Berencana Kembali Gelar Uji Coba Sebelum Berangkat ke Kota Kembang Bandung?

"Sekarang kami sedang menunggu hasilnya paling cepat 12 jam. Sampai hasil PCR keluar, kami tidak bisa keluar kamar. Jadi saat ini harus menunggu di kamar masing-masing," kata Rionny.

Setelah harus berdiam diri sekitar 12 jam, para pemain melakukan sesi latihan pada Senin (15/3/2021) untuk mempersiapkan pertandingan yang dimulai pada 17 Maret 2021 mendatang.

Terlepas dari sesi protokol kesehatan yang ketat, skuat Indonesia memiliki banyak wakil unggulan di kompetisi kali ini.

Total, Indonesia punya 7 wakil unggulan yang tersebar di setiap sektor kecuali tunggal putri.

Baca juga: Persiapan Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Polres Malang Siapkan Pengamanan Berlapis? Info

Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak berhasil mengamankan tiket final All England 2019.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak berhasil mengamankan tiket final All England 2019. ((badmintonindonesia))

Di sektor tunggal putra, Indonesia punya Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.

Sementara di sektor ganda putra Indonesia punya tiga wakil yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Di sektor ganda putri ada Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan ada Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved