Kampung Tangguh Nusantara di Desa Siru Kabupaten Manggarai Barat Diresmikan
untuk tetap kuat secara sosial ekonomi, dan kesehatan meski ditengah ancaman Covid-19 yang terus menghantui pikiran dan perasaan
Penulis: Gecio Viana | Editor: Rosalina Woso
Kampung Tangguh Nusantara di Desa Siru Kabupaten Manggarai Barat Diresmikan
POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO -- Kampung Tangguh Nusantara di Desa Siru, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) diresmikan.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Mabar, yang diwakilkan Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Kasat Binmas), Iptu Hajairin, meresmikan Kampung Tangguh Nusantara itu pada Senin (8/3/2021).
Kasat Binmas Polres Mabar, Iptu Hajairin mengatakan, pembentukan Kampung Tangguh merupakan bentuk kemitraan Polri bersama warga desa dan semua steakholder yang ada untuk mencegah penyevaran Covid-19.
"Kami berharap, keberadaan Kampung Tangguh bisa meminimalisir penyebaran Covid-19 dengan peran serta dari semua elemen masyarakat yang ada di desa," katanya dalam rilis yang diterima POS-KUPANG.COM, Rabu (10/3/2021).
Sementara itu, Camat Lembor, Pius Baut, dalam sambutannya menilai, Kampung Tangguh itu persamaan katanya adalah kampung kuat.
"Masyarakat didorong untuk tetap kuat secara sosial ekonomi, dan kesehatan meski ditengah ancaman Covid-19 yang terus menghantui pikiran dan perasaan kita," katanya.
Kapolsek Lembor, AKP Abdul Malik dalam kesempatan itu menjelaskan, jika ingin terhindar dari Covid-19, maka semua pihak harus mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, cuci tangan, menjaga jarak, serta menhindar dari kerumunan.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Siru, Sumardi, menyampaikan apresiasi kepada Polsek Lembor, yang telah memilih Desa Siru, sebagai Kampung Tangguh Nusantara, untuk Kecamatan Lembor, Lembor Selatan dan Welak.
Baca juga: Tiga Hari Wawali Pantau Pelaksanaan Vaksin di Puskesmas dan Kelurahan
Baca juga: Panji Liga 3 ETMC Tiba di Lembata, Bupati Sunur : Persebata Harus Juara
"Sekiranya ada tindak lanjut dari kegiatan Kampung Tangguh Nusantara ini, yang langsung dirasakan manfaatnya oleh warga desa, dan tidak berhenti pada acara seremonial saja," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana).