Info Kesehatan

Jangan Panik, 5 Cara Sederhana Ini Bisa Mengatasi Sesak Nafas Secara Alami

Anda bisa melakukan aktivitas ini beberapa kali dalam sehari atau setiap kali merasakan sesak nafas.

Editor: Rosalina Woso
kompas.com
Olahraga lari mengenakan masker membuat sesak napas. 

Ada juga beberapa risiko yang terkait dengan melakukan latihan pernapasan dalam secara tidak benar.

Di mana, penelitian menunjukkan bahwa ketika seseorang melakukannya dengan tidak benar, latihan pernapasan dalam bisa lebih berbahaya daripada membantu dalam mengatasi sesak napas.

Misalnya, pada beberapa orang dengan kondisi pernapasan kronis yang parah, latihan pernapasan dalam dapat menyebabkan hiperinflasi, yang terjadi ketika peningkatan volume paru-paru menghalangi aliran udara yang efisien dalam tubuh.

Risiko lain termasuk berkurangnya kekuatan diafragma dan peningkatan sesak napas.

Jika memungkinkan, lakukan latihan pernapasan dalam dengan bantuan ahli medis terlatih untuk mengurangi potensi risiko.

2. Pernapasan melalui mulut

Latihan pernapasan lain yang dapat membantu meredakan sesak nafas adalah pursed lip breathing.

Latihan pernapasan ini dapat membantu mengurangi sesak dengan memperlambat laju pernapasan seseorang dan membantu melepaskan oksigen yang terperangkap di paru-paru.

Teknik pursed lip breathing terutama sangat berguna jika sesak napas disebabkan oleh kecemasan.

Untuk mencoba teknik pernapasan pursed lip breathing di rumah, Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

- Duduk tegak di kursi dengan bahu rileks
- Tarik napas melalui hidung selama beberapa detik dan jangan membuka mulut
- Kencangkan bibir seolah-olah akan bersiul
- Buang napas perlahan melalui mulut selama empat hitungan
- Ulangi pola pernapasan ini beberapa kali

Anda dapat mencoba latihan ini kapan pun selama merasa sesak nafas, dan dapat mengulanginya sepanjang hari sampai merasa lebih baik.

Penting untuk dicatat, bahwa kualitas dan kekuatan penelitian tentang pernapasan bibir yang mengerucut ini sangat terbatas. Penelitian tentang keefektifannya sedang berlangsung.

3. Menemukan posisi yang nyaman dan didukung

Menemukan posisi yang nyaman dalam kondisi berdiri, duduk, atau berbaring dapat membantu Anda rileks dan mengatur nafas.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved