Pemprov NTT Rampungkan Persiapan Pelantikan Bupati Lima Kabupaten
Pemprov NTT merampungkan persiapan pelantikan lima pasangan kepala daerah ( bupati dan wakil bupati) terpilih Pilkada 2020
Penulis: Ryan Nong | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur ( Pemprov NTT) merampungkan persiapan pelantikan lima pasangan kepala daerah ( bupati dan wakil bupati) terpilih Pilkada 2020.
Pelantikan pasangan bupati-wakil bupati lima kabupaten itu akan dilaksanakan Jumat (26/2) sore.
Karo Pemerintahan Setda NTT, Doris Rihi mengatakan panita merampungkan persiapan pelantikan. Pada Kamis (25/2) sore dilaksanakan gladi bersih acara pelantikan.
• Ini Yang Disampaikan Rm Marthin Chen Untuk Bupati dan Wakil Bupati Yang Akan Dilantik
Sebelum gladi, seluruh peserta yang akan mengikuti acara pelantikan di dalam ruangan aula Rumah Jabatan Gubernur NTT menjalani swab antigen.
Kepala bagian pers dan dokumentasi, Ani Ledo yang ditemui di Aula Rumah Jabatan Gubernur NTT mengatakan peserta pelantikan yang akan mengikuti acara dibatasi.
"Pesertanya terbatas dalam ruangan, hanya 35 orang saja," kata Ani Ledo.
• Camat Even Pimpin Pra Musrenbang Tahun 2022 di Waigete
Sebelumnya, kepastian pelantikan tersebut disampaikan oleh Kepala Biro Pemerintahan Setda NTT, Doris A. Rihi saat wawancara POS-KUPANG.COM, Rabu (24/2).
Doris mengatakan, pelantikan akan dilaksanakan di Kupang, ibukota Provinsi NTT pada Jumat, 26 Februari 2021. "Kita sudah pastikan pelantikan nanti tanggal 26 Februari jam 3 sore," ujar Doris.
Terkait tempat pelaksanaan, ia menyebut belum dipastikan. Namun demikian, menurutnya pelantikan kemungkinan besar akan berlangsung di Aula Rumah Jabatan Gubernur NTT di jalan El Tari Kecamatan Oebobo Kota Kupang.
"Besok pasangan bupati sudah di Kupang, karena besok kita akan lakukan gladi bersih untuk pelantikan," kata Doris.
Terkait siapa siapa yang akan dilantik, Doris menyebut empat pasangan yang tidak bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) yakni pasangan Bupati - Wakil Bupati TTU, Juandi David dan Eusabius Binsasi; pasangan Bupati - Wakil Bupati Sumba Timur, Drs. Khristofel Praing,M.Si dan David Melo Wadu; pasangan Bupati - Wakil Bupati Manggarai, Herybertus Nabit dan Heribertus Ngabut; pasangan Bupati - Wakil Bupati Ngada, Andreas Paru dan Raymundus Bena.
Selain itu, satu pasangan lainnya yang bersengketa namun telah mendapat putusan inkrah dari MK yakni pasangan Bupati-wakil Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi dan Yulianus Weng juga dilantik bersamaan. Mereka telah memperoleh putusan pada Senin, 15 Februari 2021 dan kemudian telah ditetapkan oleh DPRD Kabupaten Manggarai Barat dalam paripurna sehari setelahnya.
Sementara itu, pasangan bupati - Wakil bupati Sabu Raijua terpilih, Orient P Riwu Kore dan Thobias Uly meski tidak berperkara di MK namun urung dilantik. Hal tersebut disebabkan persoalan kewarganegaraan Orient Riwu Kore yang masih berproses di Kementerian Dalam Negeri.
"Untuk pasangan Orient Riwu Kore dan Thobias Uly belum dilantik, masih berproses di Kemendagri," terang Doris.
Sebelumnya, pada pekan lalu, Doris menyampaikan rencana pelantikan akan dilaksanakan secara virtual. Masa jabatan bupati petahana yang berakhir pada 17 Februari 2021 lalu telah diisi oleh sekretaris daerah (Sekda) masing masing kabupaten sebagai pelaksana harian (Plh). (Laporan wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong)