Cegah Covid-19 - 1.191 Nakes di Sumba Timur Segera Divaksin

pejabat daerah esensial dan tokoh agama telah menerima vaksin.  Sedangkan penerima tahap pertama nanti adalah nakes

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/Oby Lewanmeru
dr. Chrisnawan Try Haryantana 

Cegah Covid-19, 1.191 Nakes di Sumba Timur Segera Divaksin

POS-KUPANG.COM|WAINGAPU -- Setelah dicanangkan pada Jumat (5/2/2021), maka tenaga kesehatan (nakes) di Sumba Timur sebanyak 1.191 orang segera menerima vaksin Covid-19. Pelaksanaan vaksinasi akan dipusatkan di setiap puskesmas.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur, dr. Chrisnawan Try Haryantana, Minggu (7/2/2021).

Menurut Chrisnawan, Pemerintah Kabupaten Pemkab Sumba Timur telah melakukan pencanangan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada Jumat (5/2/2021) lalu, karena itu dengan launching tersebut maka kegiatan vaksinasi resmi dimulai.

"Pencanangan ini pertanda bahwa pelaksanaan Vaksin Covid-19 resmi dimulai. Kemudian untuk menunjukkan atau memberitahukan kepada masyarakat bahwa vaksin ini aman," kata Chrisnawan.

Dijelaskan, penerima pertama vaksin Covid-19 adalah pejabat daerah dan tokoh agama, tentu itu juga menunjukkan komitmen pemerintah daerah yang memberi contoh kepada masyarakat Sumba Timur agar ikut berpartisipasi dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, yakni dengan vaksinasi.

"Saat pencanangan itu, pejabat daerah esensial dan tokoh agama telah menerima vaksin.  Sedangkan penerima tahap pertama nanti adalah nakes," kata Chrisnawan.

Dijelaskan, nakes yang terdata untuk divaksin sebanyak 1.191 orang.

"Kita mengajak semua elemen, terutama nakes agar berpartisipasi dalam mensukseskan program vaksinasi ini. Jika ditanya, kapan vaksin bagi nakes dimulai, saya tegaskan bahwa setelah pencanangan itu, maka tahap pertama penerima vaksin adalah semua nakes," jelasnya.

Dikatakan, pihaknya telah memanggil pejabat DNA petugas di puskesmas untuk melakukan koordinasi menyangkut distribusi vaksin, ketersedian logistik dan juga kesiapan nakes.

"Wilayah kita ini ada yang sulit dan mudah, karena itu untuk distribusi vaksin ini perlu diatur secara baik. Kalau wilayah yang mudah dijangkau tidak masalah, tetapi kalau wilayah yang jauh seperti wilayah selatan,  maka harus dibutuhkan teknis pelaksanaan," ujarnya.

Perlu Waspada Tinggi Gelombang Laut di Selat Sumba Bagian Barat 

Pantas Saja Menhan Prabowo Beri Penghargaan ke Eurico Gutteres, Ini Alasannya, Bikin Kagum Loh

Babinsa 1604/Batakte Monitor Desa Binaan Yang Terdampak Longsor

Jalan Penakaran Rusa Timor Fatukoa Memprihatinkan

Chrisnawan mengakui, kegiatan vaksinasi Covid-19 di Sumba Timur jika dibandingkan dengan daerah lain, maka perlu segera dilakukan untuk mengejar ketertinggalan dari daerah lain di NTT.(Reporter POS -KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)
 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved