Debora Babys Terus Panggil Nama Suami dan Anaknya Sambil Menangis
hingga terus berteriak histeris memanggil nama sang suami dan dua anaknya sambil mencucurkan air mata.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
Saat kembali mengambil perkakas, Sembri tak lagi melihat korban di sekitar bak air tersebut. Ia lalu memcoba memanggil nama korban, namun tak ada yang menjawab.
"Saya kembali dia (korban) sudah tidak ada di atas bak. Saya panggil-panggil juga tidak ada jawaban," kisah Sembri.
Karena curiga melihat tutup bak yang sudah terbuka, Sembri lalu melihat ke dalam bak dan terlihat korban sudah terbaring tak sadarkan diri di dalam bak. Tak lama kemudian, anak korban, Braben Kikhau datang setelah mendengar suara yang memangil nama ayahnya.
Tanpa pikir panjang, Braben yang melihat ayahnya tergeletak tak sadarkan diri di dalam bak langsung masuk ke dalam bak bermaksud hendak menolong ayahnya. Namun naas, usai berada di dalam bak, Braben langsung jatuh tak sadarkan diri.
Anak korban lainnya, Yakoria Kikhau yang juga merupakan aparat desa datang dan mencoba menyelematkan adik dan ayahnya, namun naas, Yakoria juga langsung tak sadarkan diri usai berada dalam bak.
"Dua anak pak Marthen sempat coba mengeluarkan pak Marthen dari dalam bak air, namun tak lama setelah berada di dalam bak, mereka langsung jatuh dan tak sadarkan diri," ujarnya.
• 38 KK di Wolomarang Kabupaten Sikka Diberi Bantuan Tanggap Darurat
• RST Tk III Wirasakti Kupang Gelar Rapid Antigen Gratis Perdana Bagi Masyarakat
• 4 Orang Meninggal Dalam 1 Bak di Kabupaten TTS
Tak lama berselang, Gideon Finit yang juga merupakan kerabat korban datang dan mencoba menolong para korban. Namun naas dirinya juga mengalami nasib serupa. (Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Dion Kota)