Jumlah Kasus DBD di Kabupaten TTS Baru 6 Kasus
Untuk kasus suspect DBD terdapat 2 kasus yang terjadi di Kelurahan Nunumeu dan Kelurahan Kota Soe.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
Jumlah Kasus DBD Di Kabupaten TTS Baru 6 Kasus
POS-KUPANG. COM | SOE - Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang ditangani RSUD Soe pada tahun 2021 per 18 Januari berjumlah 6 kasus. Sedangkan pada Tahun 2020, jumlah kasus DBD yang ditangani RSUD Soe mencapai 140 kasus.
" Untuk Tahun 2021 Per 18 Januari jumlah kasus yang kita tangani ada 6 kasus DBD. Sebagian pasien sudah sembuh dan diijinkan pulang," ungkap KTU RSUD Soe, Richard Serang.
Terpisah Kadis Kesehatan Kabupaten TTS, dr. Irene Atte mengatakan, total kasus per 22 Januari terdapat 4 kasus yang tersebar di wilayah kelurahan Cendana, Kecamatan Kota Soe 2 kasus dan 2 lainnya terdapat di Desa Linamnutu, Kecamatan Amanuban Selatan. Untuk kasus suspect DBD terdapat 2 kasus yang terjadi di Kelurahan Nunumeu dan Kelurahan Kota Soe.
" Hingga saat ini belum ada pasien DBD yang meninggal. Semua yang dirawat sudah sembuh," ujarnya.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan munculnya kasus DBD. Pertama, jarak rumah warga yang berdekatan, kebiasan berkumpul di luar rumah pada sore hari dan kebersihan lingkungan yang kurang dijaga.
"Masih banyak masyarakat yang menjelang sore sampai malam itu masih suka berkumpul sehingga terkena gigitan nyamun aides agepti", katanya.
Untuk mengurangi kasus DBD, Irene menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Baca juga: HEBAT Arya Seloka Jadi Suami Idaman Larang Putri Anne Kerja Fokus Rawat Anak: Cari Duit Tugas Lelaki
Baca juga: Walau Tak Ada Koordinasi Dari Pemda TTS, Yudit Selan Tutup Tempat Wisatanya
Baca juga: Begini Prediksi BMKG Hari Ini Terkait Cuaca di NTT
" Masyarakat kita himbau untuk menjaga kebersihan lingkungan. Aksi Jumat bersih harus kembali digalakan untuk menjaga kebersihan lingkungan," imbaunya. (Laporan Reporter Pos-Kupang.Com, Dion Kota )