Paslon IE-RAI Harus Membuka diri Terima Masukan
Jangan alergi terhadap kritikan dan silahkan merangkul dua kontestan lain bersama pendukung dan simpatisannya,
Penulis: Edy Hayong | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Paslon IE-RAI Harus Membuka diri Terima Masukan
POS-KUPANG.COM I BETUN--Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua hasil pilkada 2020, Orient P Riwu Kore-Thobias Uly atau IE - RAI secara resmi telah ditetapkan KPU Sabu Raijua pada Rapat Pleno Terbuka penetapan pasangan calon bupati-wakil bupati terpilih, Sabtu (23/1).
Terhadap penetapan ini, diharapkan Paslon IE-RAI harus membuka diri menerima masukan dari semua komponen untuk membangun Sabu Raijua ke arah yang lebih baik. Jangan alergi terhadap kritikan dan silahkan merangkul dua kontestan lain bersama pendukung dan simpatisannya, untuk bangun Sabu Raijua.
Permintaan dan harapan ini disampaikan Sekretaris DPD Partai Demokrat NTT, Ferdi Leu kepada Pos-Kupang, Minggu (24/1).
Ferdi mengatakan, proses pilkada 2020 di sabu Raijua memang menguras waktu dan tenaga yang cukup besar apalagi ditengah pandemi covid19. Namun begitu, prosesnya telah menemui ujung dimana KPU selaku penyelenggara telah menetapkan paslon terpilih atas nama Paslon IE-RAI.
Selaku Partai pengusung Paslon IE-RAI, kata Ferdi, maka ada beberapa titipan pesan dan harapan buat figur bupati dan wakil bupati terpilih ini. Proses pilkada memang terjadi perbedaan pandangan dan pilihan dari warga tetapi semuanya kini sudah berakhir.
Untuk itu, katanya, langkah berikutnya adalah paslon ini harus melaksanakan program seperti yang telah disampaikan pada kampanye lalu. Warga Sabu Raijua telah mempercayakan paslon ini untuk menjawabi rencana kerja untuk lima tahun kedepan untuk membangun daerah ini semakin lebih baik.
"Pesan kami selaku partai pengusung, IE-RAI harus membuka diri menerima semua kritikan. Tidak boleh alergi terhadap setiap kritikan. Rangkul semua pihak yang selama ini berbeda pilihan. Katakan bahwa pertarungan politik sudah selesai dan kini waktunya bersama-sama membangun Sabu Raijua," pesan Ferdi.
Baca juga: Dubes Jinangkung : Wartawan Harus Dorong Persatuan Untuk Atasi Covid
Baca juga: Update Covid-19 Mabar : 152 Pasien Positif Covid-19 Jalani Isolasi
Ditambahkannya, falsafah masyarakat Sabu Raijua, "Mira Keddi Hari Do Memude Para Lai" harus benar-benar dilakukan.
Rangkul kedua paslon yang ikut bertarung pada pilkada lalu. Kepada warga Sabu Raijua diharapkan mendukung penuh paslon terpilih ini karena mayoritas warga sudah mempercayakan kedua putra terbaik ini pada tanggal 9 Desember 2020 lalu.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edy Hayong)
