Israel Meok : Bongkar Gedung Pasar Lama Sumba Barat Tunggu Pencairan Dana Tahun Anggaran 2021

Israel Meok : Bongkar Gedung Pasar Lama Sumba Barat Tunggu Pencairan Dana Tahun Anggaran 2021

POS-KUPANG.COM|WAIKABUBAK---Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumba Barat, Ir.Israil Meok mengatakan pembongkaran gedung pasar lama Kota Waikabubak, Sumba Barat menunggu pencairan dana pada  anggaran tahun 2021 ini.

Target triwulan pertama tahun 2021 ini, gedung pasar lama tersebut dibongkar. Selanjudnya, semua pedagang diarahkan kembali berjualan di pasar baru Weekarou, Sumba Barat. Dengan demikian, kondisi pasar lama kembali tertib tanpa ada lagi aktivitas para pedagang.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sumba Barat,Ir.Israel Meok menyampaikan hal itu melalui pesan singkat whatsApp, Sabtu (23/1/2021) sore.

Ia berharap dengan pembongkaran semua gedung pasar lama itu maka tidak terdapat lagi pedagang yang nekat kembali berjualan di lokasi itu. Pemerintah akan mengambil tindakan tegas menertibkan bila ada pedagang kembali berjualan di lokaso pasar lama tersebut.

Ia menambahkan, pemerintah telah membangun pasar baru Weekarou  mengakomodir semua kepentingan pedagang, misalnya los jualan memadai, akses keluar masuk pasar tertatap baik, air bersih, penerangan listrik dan lain-lain.

Karenanya ia meminta pedagang memanfaatkan los pasar baru untuk berjualan karena aman dan nyaman.

Sementara itu, pantauan POS-KUPANG.COM, selama 6 bulan terakhir ini, para pedagang kembali kuasai lokasi pasar lama berjualan. Kondisi itu terjadi sampai sekarang.

Baca juga: Kapolres Ende Pantau Penerapan Prokes di Gereja-gereja dan Sambangi Para Tokoh Agama

Baca juga: 13 Pasien Positip Tertular Virus Corona Yang sedang Jalani Karantina di Kabupaten Sumba Barat

Bahkan para pedagang terutama pedagang ikan segar berjualan hingga emperan toko. Air kotor jualan ikan menimbulkan bau tak sedap setiap warga yang melintas di jalan raya pasar lama kota Waikabubak, Sumba Barat. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter)