Satgas Penanganan Covid-19 Sumba Timur Kirim 53 Sampel ke RSUD Prof WZ Johannes Kupang, Ini Datanya

Laporan Reporter POS - KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM/WAINGAPU -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur mengirim lagi 53 Sampel swab ke Kupang untuk diperiksa secara Polymerase Chain Reaction (PCR) di RSUD Prof WZ Johannes Kupang. Total sampel yang saat ini belum ada hasil pemeriksaan sebanyak 96 sampel.

Informasi yang diperoleh Kamis (21/1/2021), menyebutkan Satgas Penanganan Covid-19 Sumba Timur telah mengirim lagi 53 sampel swab ke Kupang. Sampel-sampel ini dikirim agar diperiksa secara PCR di Laboratorium Biologi Molekuler RSUD Prof WZ Johannes Kupang.

Hingga saat ini total sampel yang diambil untuk diperiksa baik secara PCR maupun Tes Cepat Molekuler (TCM) sebanyak 2.357 sampel. Hasil pemeriksaan laboratorium, 1.968 sampel dinyatakan negatif, 293 sampel terkonfirmasi positif dan masih tersisa 96 sampel belum ada hasil.

Sementara itu pada Rabu (20/1/2021), terjadi penambahan kasus positif Covid-19 di Sumba Timur sebanyak 21 kasus.
Penambahan 22 kasus itu berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium secara PCR dan TCM.

Dari hasil PCR ditemukan 20 kasus baru positif Covid-19, sedangkan satu kasus positif ditemukan berdasarkan hasil pemeriksaan TCM.

Penambahan  kasus positif sebanyak 21 kasus itu berasal dari Kecamatan Kota Waingapu sebanyak  16 kasus, Kecamatan Kanatang  sebanyak tiga kasus dan Kecamatan Kambera sebanyak dua  kasus

Baca juga: Solidaritas Tersangka Kasus Korupsi Pengalihan Aset Labuan Bajo, Notaris NTT Aksi Tutup Kantor

Adanya penambahan kasus positif ini maka total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Sumba Timur saat ini sebanyak 231 kasus dengan rincian, 10 kasus meninggal dunia, 60 kasus dinyatakan sembuh dan 161 kasus dalam perawatan.

Baca juga: SRIWIJAYA AIR JATUH: Cucu Belum Teridentifikasi, Ini Jenazah Satu Keluarga SJ 182 Teridentifikasi

Sekda Sumba Timur selaku Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Sumba Timur, Domu Warandoy, S.H, M.Si sebelumnya mengatakan, eskalasi kasus Covid-19 di Sumba Timur terus meningkat, oleh karena itu, masyarakat juga diminta dengan sangat agar menaati protokol kesehatan. Apalagi, lanjutnya dengan dikeluarkannya edaran Bupati Sumba Timur tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), maka semua pihak harus ikut mendukung pencegahan penyebaran Covid-19.

Baca juga: Dalam Sehari, Dua Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Manggarai Barat Meninggal Dunia, Ini Datanya